Pengakuan Calon Eksekutor 4 Pejabat: Dengar Targetnya Saya Sawan

Reporter

M Rosseno Aji

Minggu, 9 Juni 2019 14:24 WIB

Sejumlah tersangka dihadirkan dalam rilis barang bukti Ambulans Partai Gerindra yang membawa batu di Polda Metro Jaya, Jakarta, 23 Mei 2019. Polisi mengamankan Ambulans Partai Gerindra yang dibawa dari Tasikmalaya bernomor polisi B 9686 PCF yang membawa batu diduga untuk kerusuhan 22 Mei serta uang sebesar Rp 1.200.000 dan sejumlah telpon genggam. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Iwan Kurniawan, salah satu tersangka rencana pembunuhan terhadap empat pejabat nasional mengaku kaget ketika mengetahui nama-nama target yang harus ia bunuh. Calon eksekutor pembunuh itu menuturkan, awalnya hanya diperintahkan membunuh seorang buzzer Joko Widodo. Belakangan, targetnya berubah menjadi empat pejabat nasional. “Mendengar nama targetnya saja saya langsung sawan,” kata dia dalam sesi wawancara dengan Majalah Tempo, Selasa, 28 Mei lalu.

Baca selengkapnya di Majalah Tempo: Bedil Rongsok dan Target-targetnya

Keempat target yang mesti dibunuh Iwan antara lain Menteri Koordinator Politik Hukum dam Keamanan Wiranto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan dan Staf Khusus Presiden Bidang Intelijen dan Keamanan Gories Mere.

Kepada tim Majalah Tempo, Iwan blak-blakan soal rencana pembunuhan tersebut, termasuk soal dalang di balik rencana pembunuhan itu adalah bekas Kepala Staf Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat Mayor Jenderal Purnawirawan Kivlan Zen dalam skenario pembunuhan tersebut. Tentara yang desersi pada 2005 ini menjelaskan ada alasan lain mengapa Kivlan membidik empat tokoh nasional tadi.

Baca juga: Dua Tim Purnawirawan TNI Hadang Prabowo di Pilpres 2019

Selain itu, mantan anak buah Kivlan ini juga menjelaskan bagaimana rencana pembunuhan dimulai dari sebuah obrolan di restoran nasi padang di Jakarta Utara, serta bagaimana ia berupaya kabur dari Kivlan supaya tidak jadi disuruh membunuh. Pengakuan lebih lengkap dari Iwan dapat Anda baca dalam Majalah Tempo edisi 10 Juni.

Baca selengkapnya di Majalah Tempo: Bau Mawar di Jalan Thamrin

Advertising
Advertising

Kivlan Zen menyanggah berada di balik rencana eksekusi empat pejabat. “Saya tidak tahu,” kata Kivlan di gedung Badan Reserse Kriminal Markas Besar Polri pada 29 Mei lalu. Pengacara Kivlan, Muhammad Yuntri, kliennya tak pernah memerintahkan siapa pun untuk menembak pejabat yang disebut Iwan. “Tak masuk akal bila Pak Kivlan berniat membunuh tokoh nasional,” kata dia.

MAJALAH TEMPO | IRSYAN HASYIM | ROSSENO AJI

Berita terkait

Tentara Israel Menahan Pejabat Senior Hizbullah

1 hari lalu

Tentara Israel Menahan Pejabat Senior Hizbullah

Sumber di militer Israel membenarkan seorang pejabat senior di Hizbullah, sudah ditahan di teritorial Israel.

Baca Selengkapnya

Pejabat Eselon 1 Badan Gizi Nasional Didominasi Purnawirawan TNI

4 hari lalu

Pejabat Eselon 1 Badan Gizi Nasional Didominasi Purnawirawan TNI

Nama-nama yang mengisi struktur pelaksana Badan Gizi Nasional ini telah diumumkan oleh Dadan Hindayana ketika menghadiri rapat di DPR hari ini.

Baca Selengkapnya

Segini Gaji Zarof Ricar, Eks Pejabat MA yang Simpan Uang Hampir Rp 1 Triliun dan Emas 51 Kilogram

7 hari lalu

Segini Gaji Zarof Ricar, Eks Pejabat MA yang Simpan Uang Hampir Rp 1 Triliun dan Emas 51 Kilogram

Mengintip gaji dan tunjangan eks pejabat MA Zarof Ricar yang menjadi makelar kasus Ronald Tannur.

Baca Selengkapnya

Prabowo Perintahkan Menteri untuk Pecat Pejabat yang Tidak Bekerja Keras

11 hari lalu

Prabowo Perintahkan Menteri untuk Pecat Pejabat yang Tidak Bekerja Keras

Prabowo memberikan wewenang kepada para menteri untuk mencopot pejabat yang tidak patuh dan tidak bekerja keras.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Yahya Sinwar Tak Akhiri Perang Gaza

16 hari lalu

Pembunuhan Yahya Sinwar Tak Akhiri Perang Gaza

Pembunuhan pada Yahya Sinwar telah menjadi kemenangan bagi Israel, namun tetap saja bagi Tel Aviv itu belum cukup.

Baca Selengkapnya

Diduga Terima Fee Proyek Rp10 Miliar, 3 Pejabat Kementan Dicopot

18 hari lalu

Diduga Terima Fee Proyek Rp10 Miliar, 3 Pejabat Kementan Dicopot

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mencopot tiga orang pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

Secret Service Memperketat Keamanan Donald Trump

40 hari lalu

Secret Service Memperketat Keamanan Donald Trump

Donald Trump telah menjadi serangkaian target pembunuhan selama masa kampanye. Walhasil, Secret Service pun sekarang meningkatkan perlindungan

Baca Selengkapnya

Momen Massa Kepung Rumah Kosong Buru Tersangka Pembunuh Nia Kurnia Sari yang Bersembunyi di Loteng

45 hari lalu

Momen Massa Kepung Rumah Kosong Buru Tersangka Pembunuh Nia Kurnia Sari yang Bersembunyi di Loteng

Tersangka pembunuh Nia Kurnia Sari sempat terlihat warga, tapi ia berhasil kabur dan masuk ke dalam hutan. Pelariannya berakhir di loteng rumah.

Baca Selengkapnya

Polisi Belum Bisa Simpulkan Motif Pembunuhan Nia Kurnia Sari, Keterangan Tersangka Kerap Berubah-ubah

46 hari lalu

Polisi Belum Bisa Simpulkan Motif Pembunuhan Nia Kurnia Sari, Keterangan Tersangka Kerap Berubah-ubah

Polres Padang Pariaman masih melakukan pemeriksaan terhadap IS, tersangka pembunuh Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan.

Baca Selengkapnya

Detik-detik Tersangka Pembunuh Nia Kurnia Sari Dikepung Warga Lalu Bersembunyi ke dalam Loteng Rumah

46 hari lalu

Detik-detik Tersangka Pembunuh Nia Kurnia Sari Dikepung Warga Lalu Bersembunyi ke dalam Loteng Rumah

Salah seorang warga menaruh curiga ketika melihat sekelebat bayangan di dalam sebuah rumah kosong. Akhir pelarian tersangka pembunuh Nia Kurnia Sari.

Baca Selengkapnya