Sandiaga: Perlu Referendum soal Rencana Pemindahan Ibu Kota

Selasa, 30 April 2019 20:43 WIB

Calon wakil presiden Sandiaga Uno saat mengunjungi Panitia Pemilihan Kecamatan di Gelanggang Remaja Matraman, Jakarta Timur, Selasa, 30 April 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden 02 Sandiaga Uno menyebut perlunya ada referendum jika pemerintah ingin melakukan pemindahan ibu kota Indonesia dari Jakarta. Menurut Sandiaga, pemindahan ibu kota itu merupakan persoalan yang sangat strategis dan harus dikembalikan kepada masyarakat.

Baca juga: Di Balik Keputusan Jokowi Pilih Pengganti Ibu Kota di Luar Jawa

"Kalau kita mau pindahkan ibu kota itu berapa yang setuju, berapa yang mendukung. Itu yang harus dilakukan," kata Sandiaga di Kantor Lurah Kayu Manis, Matraman, Jakarta Timur, Selasa, 30 April 2019.

Sandiaga menanggapi rencana pemindahan ibu kota yang kembali mencuat belakangan ini. Dalam rapat terbatas kabinet pada Senin kemarin, 29 April, Presiden Joko Widodo memutuskan memindahkan ibu kota dari Jakarta ke luar Pulau Jawa.

Sandiaga mengatakan pemindahan ibu kota pernah dilakukan sejumlah negara di dunia. Menurut dia, kajian komprehensif yang telah dilakukan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional ihwal rencana itu harus disosialisasikan dengan sejelas-jelasnya kepada masyarakat.

Advertising
Advertising

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini enggan menjawab saat ditanya apakah pemindahan ibu kota menjadi persoalan mendesak saat ini. Yang terpenting, kata dia, ialah adanya konsensus bersama dengan seluruh masyarakat.

"Kepentingan masyarakat diutamakan, kepentingan strategis diutamakan, lapangan kerja tercipta, biaya hidup bisa terjangkau," kata Sandiaga membeberkan sejumlah hal yang menurutnya mesti diperhatikan.

Selain itu, kata dia, relevansi pemindahan ibu kota di saat teknologi digital sudah maju seperti sekarang juga mesti diperhatikan. Sandiaga menilai aspek ini penting selain kajian perihal tata kota, tata ruang, ekonomi, sosial, budaya, politik, dan sebagainya.

"Harus dilihat juga relevansinya dari segi cost dan apakah efektif apalagi sekarang kita sudah punya semuanya dengan layanan digital," ucap Sandiaga.

BUDIARTI UTAMI PUTRI | FRISKI RIANA

Berita terkait

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

10 hari lalu

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.

Baca Selengkapnya

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

22 hari lalu

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno.

Baca Selengkapnya

Gairah Nonton Film Indonesia Meningkat, Sandiaga: Sudah Jadi Tuan Rumah di negeri Sendiri

30 hari lalu

Gairah Nonton Film Indonesia Meningkat, Sandiaga: Sudah Jadi Tuan Rumah di negeri Sendiri

Sandiaga mengatakan, kemajuan film Indonesia bisa dilihat dari angka penonton yang setiap tahun melampaui target.

Baca Selengkapnya

Respons Sandiaga soal Harga Tiket Pesawat Mahal: Itu Kelas Bisnis, Kelas Ekonomi Masih Sesuai Aturan

31 hari lalu

Respons Sandiaga soal Harga Tiket Pesawat Mahal: Itu Kelas Bisnis, Kelas Ekonomi Masih Sesuai Aturan

Sandiaga Uno merespons keluhan masyarakat soal harga tiket pesawat domestik yang dinilai lebih mahal ketimbang tiket penerbangan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Beberkan Alasan Penetapan PIK 2 Menjadi PSN

32 hari lalu

Sandiaga Beberkan Alasan Penetapan PIK 2 Menjadi PSN

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno buka suara soal penetapan pengembangan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 menjadi Proyek Stratgis Nasional (PSN).

Baca Selengkapnya

Wacana PPP Gabung Koalisi Prabowo, Sandiaga Uno: Perlu Kesatuan yang Kuat

32 hari lalu

Wacana PPP Gabung Koalisi Prabowo, Sandiaga Uno: Perlu Kesatuan yang Kuat

Soal wacana PPP masuk koalisi Prabowo-Gibran, Sandiaga Uno Kutip Ceramah Gus Miftah soal perlunya kesatuan atau ukhuah yang kuat untuk kemajuan bangs.

Baca Selengkapnya

Film Horor Jadi Sorotan Usai Kontroversi Kiblat, Sandiaga: Seharusnya untuk Tingkatkan Takwa

33 hari lalu

Film Horor Jadi Sorotan Usai Kontroversi Kiblat, Sandiaga: Seharusnya untuk Tingkatkan Takwa

Sandiaga mengatakan, saat ini Kemenparekraf juga selalu berkomunikasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait polemik film horor Kiblat.

Baca Selengkapnya

Banjir Kritik Pedas, Berikut Kronologi Penolakan Film Kiblat

38 hari lalu

Banjir Kritik Pedas, Berikut Kronologi Penolakan Film Kiblat

Poster film Kiblat menuai kecaman, dianggap kampanye hitam umat Islam.

Baca Selengkapnya

Saat Sandiaga Jogging Lewat Depan Rumah Prabowo: Sore Pak Prabowo!

39 hari lalu

Saat Sandiaga Jogging Lewat Depan Rumah Prabowo: Sore Pak Prabowo!

Politikus PPP Sandiaga Salahuddin Uno berteriak menyapa Prabowo Subianto ketika melintasi rumah Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Baca Selengkapnya

Ajukan Gugatan ke MK, Sandiaga Optimistis PPP Bisa Masuk Parlemen

40 hari lalu

Ajukan Gugatan ke MK, Sandiaga Optimistis PPP Bisa Masuk Parlemen

Kata Sandiaga soal gugatan PPP ke MK.

Baca Selengkapnya