Romy PPP Merasa Naik Pangkat Disebut Makelar Doa

Reporter

Friski Riana

Editor

Amirullah

Kamis, 14 Februari 2019 00:03 WIB

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang Maimoen Zubair (kedua kiri) dan Ketua Umum PPP Romahurmuziy (kiri) saat menghadiri acara Sarang Berzikir Untuk Indonesia Maju di Rembang, Jawa Tengah, Jumat 1 Februari 2019. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy atau Romy PPP menanggapi santai sebutan dirinya sebagai makelar doa setelah insiden doa Kiai Maimun Zubair yang salah ucap.

Baca: Romahurmuziy Klarifikasi Video Doa Maimun Zubair yang Salah Ucap

"Alhamdulillah saja, kami naik pangkat kan karena bisa memakelari doa pada Tuhan Yang Maha Kuasa, kan," kata Romy di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 13 Februari 2019.

Romy kemudian berkelakar bahwa dirinya kini bisa menjadi perantara bagi rakyat Indonesia yang ingin berhubungan dengan Tuhan. Bahkan, ia siap berkeliling Indonesia memasarkan dirinya sebagai makelar. "Kalau memang makelaran itu laku dan saya sedang jualan keliling Nusantara, siapa tahu ada yang berminat," ujarnya.

Insiden salah ucap Kiai Maimun atau Mbah Moen saat berdoa terjadi di sebuah acara yang dihadiri calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi). Kejadian itu tepatnya berlangsung saat acara Sarang Berzikir untuk Indonesia Maju di Pondok Pesantren Al-Anwar, Rembang, Jawa Tengah, 1 Februari 2019 lalu.

Advertising
Advertising

Kehadiran calon presiden inikumben di acara tersebut beredar dalam video yang viral di media sosial.

Dalam video tersebut, seorang ulama yakni Kiai Maimun Zubair membacakan doa penutup pada akhir acara. Ulama yang akrab disapa Mbah Moen itu duduk di sebelah Jokowi dan membacakan doa yang di dalamnya menyebut nama calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto.

"Ya Allah, hadza ar rois, hadza rois, Pak Prabowo ij'al ya ilahana," kata Maimun dalam rekaman video acara Sarang Berzikir untuk Indonesia Maju yang diterima Tempo, Sabtu, 2 Februari 2019.

Maimun membacakan doa sambil melihat secarik kertas kuning yang dia keluarkan dari sakunya. Doa ini dibacakan Maimun dalam bahasa Arab.

Diketahui, potongan doa Maimun itu kurang lebih memiliki arti 'ya Allah, inilah pemimpin, inilah pemimpin Prabowo, jadikan, ya Tuhan kami'. Petikan doa yang terselip nama Prabowo itu terekam di menit ke 3 lewat 40 detik dari video berdurasi 6 menit 37 detik.

Kemudian, Maimun dihampiri Romy usai membacakan doa. Setelah itu, Maimun kembali berdoa seperti meralat ucapannya sebelumnya. "Jadi saya dengan ini, untuk menjadi, siapa yang ada di samping saya ya Pak Jokowi," katanya.

Berita terkait

Reaksi Berbeda PPP dan PSI setelah Gagal Lolos ke Senayan

43 hari lalu

Reaksi Berbeda PPP dan PSI setelah Gagal Lolos ke Senayan

PSI menerima hasil penghitungan suara KPU, adapun PPP menolak dan menyiapkan langkah gugatan ke MK.

Baca Selengkapnya

KPU Perpanjang Jadwal Rekapitulasi Suara, PPP Khawatir Ada Ruang Negosiasi

56 hari lalu

KPU Perpanjang Jadwal Rekapitulasi Suara, PPP Khawatir Ada Ruang Negosiasi

PPP angkat bicara soal KPU yang memperpanjang waktu rekapitulasi suara di tingkat kecamatan, kabupaten, kota, atau Provinsi Aceh.

Baca Selengkapnya

Dinamika PPP Pascapilpres, Sandiaga Buka Diri Gabung Pemerintahan Prabowo, Romahurmuziy Siap Oposisi

29 Februari 2024

Dinamika PPP Pascapilpres, Sandiaga Buka Diri Gabung Pemerintahan Prabowo, Romahurmuziy Siap Oposisi

Romahurmuziy mengatakan bahwa muncul dorongan dari berbagai daerah agar PPP menjadi oposisi di pemerintahan selanjutnya.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Sebut PPP Bakal Gabung ke Pemerintahan, Achmad Baidowi: Itu Pernyataan Pribadi

29 Februari 2024

Sandiaga Uno Sebut PPP Bakal Gabung ke Pemerintahan, Achmad Baidowi: Itu Pernyataan Pribadi

Pernyataan Sandiaga Uno soal kemungkinan PPP bergabung ke pemerintahan yang akan datang disebut sebagai pandangan pribadi.

Baca Selengkapnya

Sinyal Cawapres Ganjar Pranowo, PPP: Relijius, Pengalaman Lengkap dan Bersih

17 Oktober 2023

Sinyal Cawapres Ganjar Pranowo, PPP: Relijius, Pengalaman Lengkap dan Bersih

PPP memberi sinyal soal sosok cawapres pendamping Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Bantah Ada Pembicaraan Soal Cawapres dengan Megawati

4 Oktober 2023

Mahfud MD Bantah Ada Pembicaraan Soal Cawapres dengan Megawati

Mahfud MD mengakui bahwa dirinya sudah bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati, tapi tidak ada pembicaraan soal tawaran posisi cawapres.

Baca Selengkapnya

Seleksi Calon Hakim MK, Reny Halida Ilham Malik Dicecar Soal Diskon Hukuman Jaksa Pinangki

25 September 2023

Seleksi Calon Hakim MK, Reny Halida Ilham Malik Dicecar Soal Diskon Hukuman Jaksa Pinangki

Calon hakim MK Reny Halida Ilham Malik mendapatkan cecaran soal putusannya memotong hukuman jaksa pinangki.

Baca Selengkapnya

Golkar-PAN Dukung Prabowo, PPP: Peluang Sandiaga Uno Cawapres Ganjar Semakin Besar

13 Agustus 2023

Golkar-PAN Dukung Prabowo, PPP: Peluang Sandiaga Uno Cawapres Ganjar Semakin Besar

Romy menjelaskan, dengan tidak merapatnya Golkar dan PAN ke Koalisi PDIP, maka PPP adalah satu-satunya partai parlemen yang mengusung Ganjar.

Baca Selengkapnya

Djan Faridz dan Jejak Dualisme Kepengurusan PPP dengan Romahurmuziy

17 Juli 2023

Djan Faridz dan Jejak Dualisme Kepengurusan PPP dengan Romahurmuziy

Presiden Joko Widodo Jokowi resmi melantik Djan Faridz sebagai anggota dewan pertimbangan presiden (Wantimpres)

Baca Selengkapnya

Erwin Aksa Cabut Laporan Polisi terhadap Romahurmuziy

19 Juni 2023

Erwin Aksa Cabut Laporan Polisi terhadap Romahurmuziy

Erwin Aksa mencabut laporannya ke polisi terhadap Muhammad Romahurmuziy atas tuduhan pencemaran nama baik, Senin, 19 Juni 2023.

Baca Selengkapnya