KPK Harap Capres Bawa Visi Tata Kelola SDA di Debat Pilpres Kedua
Reporter
Andita Rahma
Editor
Syailendra Persada
Jumat, 25 Januari 2019 19:27 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M. Syarif berharap pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memiliki konsen untuk memperbaiki tata kelola sumber daya alam. Ia berharap gagasan ini mencuat dalam debat pilpres kedua.
Baca: KPU Sebut Cawapres Tak Wajib Hadir di Debat Pilpres Babak Kedua
"Sumber daya alam itu sumber devisa dan ekonomi nasional. Mulai dari minyak, batu bara, emas, nikel, ikan, dan lain sebagainya. Karena itu Indonesia sangat berharap bahwa Presiden bisa konsen memperbaiki tata kelola sumber daya alam," kata Laode di kantornya, Jakarta Selatan, pada Jumat, 25 Januari 2019.
Menghadapi debat kedua ini, dari kubu Jokowi, Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Usman Kansong menyatakan terdapat beberapa tokoh yang bergabung sebagai tim pakar untuk membantu Jokowi.
Tim pakar yang membantu Jokowi itu di antaranya diisi oleh mantan Direktur Eksekutif Greenpeace Asia Tenggara Emmy Hafild, Roosdinal Emil Salim (Anak Ekonom Emil Salim), dan Aktivis lingkungan Agus Sari.
Simak juga: KPU Pilih Tommy Tjokro - Anisha Dasuki Moderator Debat Pilpres
Sedangkan dari kubu Prabowo, sang wakil Sandiaga Uno mengatakan bahwa apa yang akan disampaikan Prabowo dalam debat tidak akan jauh dari buku Paradoks Indonesia. Masalah infrastruktur, pangan, lingkungan, dan energi yang menjadi tema debat Pilpres kedua, kata Sandiaga, suda ada di buku tersebut.