Prabowo - Sandiaga - SBY Bahas Isu Pelemahan KPK

Jumat, 11 Januari 2019 07:52 WIB

Presiden RI keenam sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) dan Calon Presiden Prabowo Subianto (kanan) memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan di kediaman SBY di Mega Kuningan, Jakarta, Jumat, 21 Desember 2018. Pertemuan Prabowo dengan SBY tersebut untuk membahas situasi politik nasional. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur materi tim Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sudirman Said, mengatakan pertemuan antara pasangan calon nomor urut 02 dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membahas persiapan debat capres.

Baca: Bertemu SBY, Prabowo-Sandi Bahas Korupsi untuk Bahan Debat Capres

Sudirman mengatakan dalam pertemuan itu Prabowo, Sandiaga, dan SBY banyak berdiskusi soal isu korupsi dan hukum. Termasuk, kata dia, mengapa ada indikasi pelemahan terhadap lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

"Kami mencari solusinya dan akan kami ceritakan dalam debat," kata Sudirman di depan rumah SBY, Kamis, 10 Januari 2019.

Sudirman mengatakan keselamatan personel KPK ketika melakukan pekerjaan merupakan fokus bagi kubu mereka. Menurut dia, teror kepada para pegawai KPK akan memberi ketidaknyamanan bagi apa yang ia sebut pejuang yang sedang menanggulangi korupsi.

Advertising
Advertising

"Tadi soal korupsi dan keadilan dibahas cukup panjang karena ada banyak masalah di sana," ujar dia.

Sudirman mengatakan munculnya berbagai insiden terhadap pegawai KPK merupakan tanda bahwa negara mengalami penurunan dalam segi kesungguhan pemberantasan korupsi. Ia kemudian menyinggung soal teror bom di rumah dua pimpinan KPK, Agus Rahardjo dan Laode M. Syarif.

Simak juga: SBY Memberikan Beberapa Wejangan kepada Prabowo - Sandiaga

"Kasus Novel Baswedan sampai sekarang belum ketemu, sekarang sudah ada kasus lagi. Saya kira salah satu mantan pimpinan KPK betul, bahwa mengapa terjadi teror lagi karena teror sebelumnya tidak terungkap. Sehingga orang kemudian merasa aman saja melakukan teror pada teman-teman di KPK," kata Sudirman setelah pertemuan dengan SBY.

Berita terkait

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

22 menit lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

3 jam lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

4 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

10 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

11 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

13 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

15 jam lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

15 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

16 jam lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

16 jam lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya