BNPB Perkirakan Tinggi Tsunami Selat Sunda Mencapai 5 Meter

Reporter

Syafiul Hadi

Editor

Amirullah

Selasa, 25 Desember 2018 15:51 WIB

Foto aerial sebuah mobil yang terbawa arus tsunami hingga tersangkut di tengah sawah di kawasan Carita, Banten, Senin, 24 Desember 2018. Kekuatan tsunami pada Sabtu malam, 22 Desember 2018, membuat puluhan kendaraan yang berada di lokasi hancur. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan tinggi tsunami Selat Sunda yang menerjang pesisir barat Banten dan Lampung Selatan bervariasi. Menurut laporan warga, kata dia, tinggi gelombang tersebut ada yang mencapai lima meter.

Baca: Wajah Pantai Carita setelah Diterjang Tsunami Selat Sunda

"Ada yang mengatakan 2 meter, ada juga yang mengatakan di daerah sekitar Sumur, Tanjung Lesung, Cigeulis, lebih dari 5 meter," ujar Sutopo dalam konferensi pers di kantor BNPB, Jakarta, Selasa, 25 Desember 2018.

Sutopo mengatakan menurut laporan masyarakat, wilayah Pantai Carita terdampak tsunami dengan ketinggian 2 hingga 2,5 meter. Hal itu, kata dia, terlihat dari batas air yang membekas di batang pohon kelapa. "Ini di Carita saja, apalagi di selatan yang meliputi Tanjung Lesung, Cigeulis, Cigaliung, Cimangguh, Sumur tingginya seperti ini," katanya.

Menurut Sutopo, ketinggian tsunami yang bervariasi ini membuat kerusakan tiap wilayah berbeda-beda. Selain itu, kata dia, tinggi tsunami yang kemungkinan mencapai 5 meter itu menjelaskan mengapa bangunan sepanjang pantai bisa hancur porak poranda. "Kalau hanya 30 sentimeter atau kurang dari 1 meter dampaknya tidak seperti ini," ucapnya.

Advertising
Advertising

Baca: Pantauan Udara: Lima Pantai di Pandeglang yang Diterjang Tsunami

Sutopo menuturkan BNPB mengerahkan tim untuk melakukan pemetaan tinggi tsunami. Tim nantinya akan melihat seberapa besar dampak tsunami yang menyapu sampai ke daratan. "Pemetaan berapa tinggi tsunami dan berapa landaan yang ada di daratan," tuturnya.

Tsunami di Selat Sunda terjadi pada Sabtu malam, 22 Desember 2018. Bencana ini berdampak pada pesisir barat Banten serta Lampung Selatan. Dalam rilis BNPB per tanggal 25 Desember pukul 13.00, jumlah korban meninggal bertambah menjadi 429 jiwa. Selain itu 1.485 orang menjadi korban luka-luka, 154 masih hilang, dan 16.082 jiwa mengungsi.

Berita terkait

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

13 jam lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

14 jam lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

1 hari lalu

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

Kepala BNPB menyebutkan masa tanggap darurat erupsi Gunung Ruang di Pulau Ruang Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, hingga 14 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

1 hari lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

1 hari lalu

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengambil langkah permanen untuk memindahkan permukiman warga, khususnya di Pulau Ruang, pulau utama di kaki Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

1 hari lalu

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

Erupsi di Gunung Ruang masih berdampak pada terputusnya akses lalu lintas di tujuh bandar udara terdekat.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

1 hari lalu

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

BNPB meminta semua kebutuhan dasar masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang dapat segera dipenuhi.

Baca Selengkapnya

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

2 hari lalu

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

Sebanyak dua desa di Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, bakal dikosongkan.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

3 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

4 hari lalu

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

Badan Geologi menaikkan status Gunung Ruang menjadi Awas dan memperingatkan potensi lontaran batuan pijar dan tsunami.

Baca Selengkapnya