Teknologi Tinggi Jadi Tulang Punggung Industri Kesehatan Taiwan

Senin, 17 Desember 2018 08:51 WIB

Presiden Taiwan Ing-wen Tsai membuka Taiwan Healthcare+ Expo 2018 di Nangang Exhibition Center, Taipei, 29 November 2018

TEMPO.CO, Taipei - Sebanyak 1358 stan mengisi gedung Nangang Exhibition Center di Taipei. Peserta Taiwan Healthcare+ Expo 2018 itu berasal dari 415 rumah sakit, lembaga kesehatan serta ratusan perusahaan di dalam dan luar Taiwan. Antara lain Foxconn, BenQ, Asus, Wistron, Quanta, Google, Microsoft dan Nvidia.

Raksasa perusahaan teknologi terkemuka di dunia itu menampilkan inovasi medis melalui artificial intelligent (AI), internet of thing (IoT) dan teknologi robot yang telah dan akan diterapkan di industri kesehatan Taiwan.

Baca juga: Taiwan Businesses Eyeing Indonesia`s Logistics Sector

Pameran Taiwan Healthcare+ Expo yang berlangsung 29 November-2 Desember 2018 itu mengambil tema Where Tech Meets Medicine. Mereka mengeksplorasi tiga tren industri kesehatan terkini. Yakni pengobatan yang efisien, cerdas dan inovatif.

Pada pengobatan yang efisien, rumah-rumah sakit di Taiwan menerapkan aplikasi klinis dengan big data, AI, dan perangkat medis yang inovatif untuk mencapai kualitas tinggi, tepat, dan efisien. Pada pengobatan yang cerdas, merupakan kombinasi dari mobile dan teknologi IoT, alat bantu yang user-friendly, dan model-model baru perawatan untuk mencapai kesehatan yang cerdas.

Advertising
Advertising

Dokter peserta Taiwan Healthcare+ Expo 2018 sedang menjelaskan robot Brain Navi di di Nangang Exhibition Center, Taipei, 29 November 2018

Sedangkan pada pengobatan yang inovatif, mereka memanfaatkan teknologi pengelolaan kesehatan pribadi dan alat serta teknologi farmasi dan produk untuk mencapai obat pencegahan dan terapi yang efektif.

“Taiwan adalah tempat terbaik untuk pengembangan industri kesehatan," kata Presiden Taiwan Ing-wen Tsai ketika membuka pameran di Nangang Exhibition Center di Taipei pada 29 November 2018.

Menurut dia, Taiwan memiliki tiga keunggulan yaitu teknologi kesehatan yang terkemuka, rantai pasok teknologi industri yang menyeluruh, dan industri manufaktur bioteknologi yang terbaik.

Taiwan tidak hanya menetapkan pedoman baru untuk pengobatan penyakit global, kata Tsai, tetapi juga dapat menjadi pemimpin dalam banyak kasus medis di seluruh dunia di masa depan. “Selain itu, teknologi tinggi Taiwan menjadi tulang punggung yang kuat untuk inovasi teknologi medis,” ujar Ing-wen Tsai.

Memang, melalui pameran tersebut, Taiwan ingin memperlihatkan diri sebagai pusat keunggulan di bidang kesehatan digital di Asia Pasifik.

Simak juga: Kalah Pemilu, Presiden Taiwan Mundur dari Ketua Partai

Oleh karena itu Kementrian Kesehatan dan Kesejahteraan Taiwan, melalui Taiwan External Trade Development Council (Taitra) mengundang Tempo dan beberapa jurnalis dari negara-negara di Asia Tenggara dan India untuk meliput pameran dan mengunjungi rumah-rumah sakit di Taiwan pada 27 November-1 Desember 2018.

Presiden & CEO Taitra, Walter Yeh menjelaskan negaranya mengundang warga negara Indonesia dan Asia Tenggara berobat ke Taiwan. “Pada tahun 2017 lebih dari 305.600 pasien internasional yang berobat ke Taiwan. Sebanyak sepertiganya (33,1%) berasal dari negara-negara di Asia Tenggara,” katanya.

Pengunjung mencoba alat bantu penderita stroke di Taiwan Healthcare+ Expo, pada 29 November 2018

Menurut Walter, Taiwan juga menjadi tempat magang dokter dan tenaga kesehatan dari seluruh dunia. Sejak empat tahun terakhir ada 208 dokter yang fellowship di berbagai rumah sakit di Taiwan. Termasuk beberapa dokter yang dikirim Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

“Saya belajar banyak dari teknologi bedah mikro di Taiwan yang maju,” kata Giuseppe di Taranto, dokter di Sapienza Universtita Roma, Italia. Dokter Pham van Uy dari Vietnam mengaku mendapat keterampilan baru di Taiwan dan bertekad menerapkan di negaranya.

Berita terkait

Taiwan Beri Subsidi untuk Turis yang Traveling ke Kota Bekas Gempa Hualien dan Taitung

2 jam lalu

Taiwan Beri Subsidi untuk Turis yang Traveling ke Kota Bekas Gempa Hualien dan Taitung

Wisatawan yang melakukan tur mandiri di Hualien dan Taitung Taiwan dapat menerima subsidi hingga Rp 494 ribu.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

6 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

6 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

7 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

7 hari lalu

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

Menlu AS, Antony Blinken, bertemu dengan timpalannya dari Cina, Wang Yi, untuk membicarakan banyak hal, termasuk hubungan Cina-Rusia.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

8 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

8 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

9 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

9 hari lalu

Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

Tsai Ing-wen gembira Kongres Amerika Serikat meloloskan paket bantuan asing, di mana Taiwan masuk dalam daftar yang berhak mendapat bantuan

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

9 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya