Tanggapi Pidato Prabowo, Basarah: Soeharto Guru Korupsi Indonesia

Reporter

Fikri Arigi

Kamis, 29 November 2018 10:20 WIB

Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Ahmad Basarah

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah mengatakan guru korupsi di Indonesia adalah Presiden Soeharto. Menurut Basarah, korupsi mengakar pada masa mertua calon presiden nomor urut 02 Prabowo berkuasa. “Jadi, guru dari korupsi Indonesia sesuai Tap MPR nomor 11 tahun 98 itu Presiden Soeharto,” ujar Basarah di Megawati Institute, Jakarta, Rabu, 28 November 2018.

Keputusan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) nomor 11 tahun 1998, kata Basarah, menetapkan pencanangan program pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme. TAP MPR itu, kata Basarah, mengatur soal penegakan hukum terhadap terduga koruptor, termasuk Presiden Soeharto.

Baca: Prabowo di Singapura: Korupsi di Indonesia ...

Pernyataan Basarah merupakan tanggapan atas pidato Prabowo Subianto di Singapura yang menyindir para elite pemerintahan Indonesia yang sarat korupsi dan suap-menyuap. Dalam The World in 2019 Gala Dinner di Hotel Grand Hyatt, Prabowo mengatakan korupsi di Indonesia sudah seperti kanker stadium empat.

Basarah mengatakan Prabowo merupakan bagian dari rezim koruptif pada era Orde Baru, malah menantu Soeharto. Ia mengatakan soal korupsi adalah pekerjaan rumah bangsa ini, yang hingga kini kita harus bersihkan, akibat tradisi yang ditumbuhkan sejak era sebelumnya.

Advertising
Advertising

Baca: Prabowo di Singapura: Banyak Ulama Indonesia ...

Basarah mengatakan dengan menyindir soal korupsi, Prabowo bagaikan menepuk air di dulang, terpercik muka sendiri. “Ini PR kita bersama tapi sumbernya itu sudah terjadi sejak periode kekuasaan di mana pada waktu itu Pak Prabowo menjadi bagian dari kekuasaan orde baru pada waktu itu,” ujar dia.

Bagaimanapun, ujar Basarah, saat ini bukan saat untuk mencari kambing hitam, dan tak bisa dimungkiri korupsi sudah menjadi persoalan bangsa. Basarah mengatakan pemberantasan korupsi harus ditangani dengan cara-cara luar biasa bukan hanya dengan menyalahkan satu pihak dan lain pihak. “Karena itu negara kita telah menjadikan korupsi sebagai kejahatan luar biasa.”

Berita terkait

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

1 jam lalu

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.

Baca Selengkapnya

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

1 jam lalu

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

2 jam lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

3 jam lalu

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

5 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

5 jam lalu

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.

Baca Selengkapnya

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

7 jam lalu

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

Prabowo belum menawarkan posisi menteri untuk Partai NasDem.

Baca Selengkapnya

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

7 jam lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

8 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

8 jam lalu

Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengungkap alasan presiden terpilih Prabowo Subianto tak bisa hadir dalam acara halalbihalal partainya.

Baca Selengkapnya