Pemuda Muhammadiyah Kukuh Telah Kembalikan Duit ke Kemenpora
Reporter
Pribadi Wicaksono (Kontributor)
Editor
Juli Hantoro
Selasa, 27 November 2018 16:36 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Pemuda Muhammadiyah, Irfannusir Rasman membantah pernyataan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi yang menyebut belum ada pengembalian dana Rp 2 miliar dari mereka.
Baca juga: Menpora Imam Nahrawi Sebut Dahnil Cs Belum Kembalikan Dana Kemah
Irfan mengatakan Pemuda Muhammadiyah telah mengembalikan duit untuk Apel dan Kemah Pemuda yang digagas Kementerian Pemuda dan Olahraga itu.
"Begini, kami sudah kembalikan dana itu untuk diproses, saya yang mengantar itu ke Kemenpora dalam bentuk cek beserta surat untuk diproses (cek senilai Rp 2 miliar) itu," ujar Irfan di sela Muktamar Pemuda Muhammadiyah di Yogya Selasa 27 November 2018.
Irfan mengatakan memang dalam pengembalian itu pihaknya tak membawa duit cash ke Kemenpora. Tapi dari cek yang dibawa ke Kemenpora itu sudah disertai permintaan untuk memproses pengembalian uang senilai Rp 2 miliar itu.
"Ya memang betul, kalau (yang dianggap) pengembalian tentu uangnya sudah kami bawa Rp 2 miliar itu, tapi pengembalian uang ke negara itu kan juga pakai proses, enggak langsung masuk," ujar Irfan.
Irfan menuturkan, yang jelas, ia sendiri yang membawa cek untuk pengembalian dana kemah itu ke Kemenpora beserta surat untuk proses pembaliannya.
Pernyataan Imam Nahrawi yang menyebut Kemenpora belum menerima duit Rp 2 miliar dari Pemuda Muhammadiyah tersebut juga dibenarkan Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewabroto.
"Saya cek hingga kemarin malam, menurut pengakuan pejabat pembuat komitmennya belum terima," kata Gatot S. Dewabroto Selasa, 27 November 2018.
Baca juga: Kemenpora Pastikan Pemuda Muhammadiyah Belum Serahkan Dana Kemah
Menurut Gatot pengembalian dana membutuhkan prosedur. Pihak yang mengembalikan harus memberi tahu PPK atau bendahara kegiatan. Setelah itu PPK atau bendahara kegiatan akan mengirim pemberitahuan kepada bagian keuangan kementerian dan menjelaskan alasan pengembalian.
Bagian keuangan setelah itu akan memberikan billing number. "Billing number itu adalah nanti kepada bank mana uang itu perlu disetorkan. Jadi fisik uangnya tak perlu dibawa," kata dia.