Ma'ruf Amin: Ada yang Bilang Saya Diperalat Jokowi, Ini Isu Kejam

Reporter

Dewi Nurita

Senin, 22 Oktober 2018 13:14 WIB

Pasangan capres dan cawapres nomor urut 1, Joko Widodo - Ma'ruf Amin, menyapa masyarakat saat mengendarai mobil golf dalam Deklarasi Kampanye Damai di halaman Tugu Monas, Jakarta, Ahad, 23 September 2018. Jokowi memakai pakaian adat Provinsi Bali, sedangkan Ma'ruf Amin tetap dengan gaya khasnya, yakni mengenakan setelan jas lengkap dengan peci hitam dan sarung. AP Photo/Tatan Syuflana

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin, bercerita, belakangan ini, ia mendengar ada isu yang beredar bahwa dirinya hanya diperalat calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi untuk kepentingan politik dalam pemilihan presiden 2019. Alasannya, Jokowi memilih cawapres yang sudah sepuh.

Baca: Ma'ruf Amin Hadiri Acara Hari Santri Nasional di Tasikmalaya

"Ada yang bilang Kiai Ma’ruf ini hanya sebagai alat saja. Masak, Pak Jokowi dituduh memperalat saya? Ini isu yang kejam," ujar Ma'ruf Amin saat berpidato di Pondok Pesantren Cipasung, Tasikmalaya, Senin, 22 Oktober 2018.

Menurut Ma'ruf, dirinya sama sekali tidak merasa diperalat, dan Jokowi juga tidak pernah memperalatnya untuk kepentingan politik. "Masak, Rais Aam bisa jadi alat? Itu jangan didengar. Kebangetan itu, jangan didengar itu," ujar mantan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama itu.

Baca: Dua Pesan Ma'ruf Amin pada Peringatan Hari Santri Nasional

Jokowi, kata Ma'ruf, memilih dirinya karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu mencintai ulama dan santri. "Sebenarnya Pak Jokowi bisa saja memilih politikus atau profesional, tapi beliau memilih saya. Berarti Pak Jokowi mencintai santri," ucapnya.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

6 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

12 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

17 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

19 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

19 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ma'ruf Amin berharap permainan Timnas Indonesia U-23 terus konsisten setelah mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

1 hari lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya