KPK Kantongi Identitas Trio Kwek-kwek Wali Kota Pasuruan

Reporter

M Rosseno Aji

Senin, 8 Oktober 2018 23:47 WIB

Wali Kota Pasuruan Setiyono dikawal polisi saat akan menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Jumat dinihari, 5 Oktober 2018, pasca-terjaring OTT. Dari penangkapan Setiyono, KPK mengamankan barang bukti uang Rp 120 juta, yang diduga bagian dari commitment fee terkait dengan proyek di Pasuruan. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan telah mengantongi identitas tiga orang dekat Wali Kota Pasuruan Setiyono yang disebut trio kwek-kwek. KPK menduga Setiyono mengatur jatah komitmen fee dalam proyek di Pasuruan melalui tiga orang dekatnya tersebut.

Baca: KPK Ungkap Makna Kode-kode di Kasus Suap Wali Kota Pasuruan

"KPK sudah mengidentifikasi siapa saja tiga orang yang diduga sebagai perpanjangan tangan dari wali kota tersebut," kata juru bicara KPK, Febri Diansyah di kantornya, Jakarta, Senin, 8 Oktober 2018. Meski begitu, Febri enggan menyebut identitas ketiga orang tersebut.

Sebelumnya, KPK menetapkan Setiyono menjadi tersangka kasus dugaan suap pembangunan Pusat Layanan Usaha Terpadu-Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT-KUMKM) Kota Pasuruan. Dia diduga menerima duit Rp 135 juta dari perwakilan CV. M, Muhamad Baqir, selaku penggarap proyek.

Baca: KPK Geledah 8 Lokasi Terkait Kasus Suap Wali Kota Pasuruan

KPK menduga Baqir memberikan uang itu agar Setiyono menunjuk CV M menjadi penggarap proyek PLUT-KUMKM dengan nilai kontrak Rp 2,2 miliar. Uang tersebut merupakan bagian dari 10 persen jatah fee proyek yang bersumber dari APBD Kota Pasuruan Tahun Anggaran 2018.

Selain itu, KPK menduga Setiyono juga telah mengatur jatah komitmen fee untuk dirinya dari proyek lain di Pasuruan. KPK tengah menyelidiki dugaan korupsi Setiyono di lebih dari sepuluh proyek di Kota Pasuruan.

Baca: Trio Kwek-kwek Diduga Cari Jatah Proyek untuk Wali Kota Pasuruan

Advertising
Advertising

KPK menduga Setiyono telah mengatur jatah komitmen fee 5-7 persen untuk proyek bangunan dan proyek pengairan di Pasuruan. Dia diduga mengatur jatah fee itu melalui trio kwek-kwek.

Berita terkait

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

5 jam lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

17 jam lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

18 jam lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

1 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

1 hari lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

1 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

1 hari lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

1 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

1 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya