Amien Rais Ingatkan Tak Gunakan Kekuatan Asing di Pemilu 2019

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 23 September 2018 19:53 WIB

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional, Amien Rais menghadiri acara Ijtima' Ulama Gerakan Nasional Pengawal Fatwa di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Jumat, 27 Juli 2018. TEMPO/Dewi Nurita

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais mengatakan ada lima poin yang dapat mewujudkan Pemilu 2019 berjalan damai, transparan, dan penuh sopan santun yang tinggi.

Baca juga: Amien Rais: Jika Abdul Somad Cawapres Prabowo, Umat Islam Pecah

"Pertama, mari kita bertekad tidak mengajak kekuatan asing mencampuri urusan pileg dan pilpres kita," kata Amien dalam acara ramah tamah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo -Sandiaga di Gedung Smesco, Jakarta, Ahad, 23 September 2018.

Dia mengatakan selama ini Indonesia tidak pernah menggunakan kekuatan asing dalam urusan Pemilu sehingga jangan sekali-sekali menggunakannya di Pemilu 2019.

Menurut dia, kalau itu dilakukan maka akan menjadi skandal dan aib bagi bangsa Indonesia.

Advertising
Advertising

"Kedua, hindari politik uang karena menghina rakyat dan bangsa kita, sebuah nasib bangsa lima tahun kedepan hanya ditentukan ratusan ribu rupiah," ujarnya.

Dia mengajak koalisi Prabowo-Sandiaga untuk mengawasi praktek politik uang dan kalau menemukannya serahkan kepada pihak kepolisian.

Ketiga menurut dia, TNI dan Polri harus bersikap netral dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden karena kalau tidak netral maka akan sangat berbahaya.

Dia mengingatkan TNI dan Polri harus membaca kembali pasal 30 UUD 1945 bahwa TNI menjadi bagian dari pertahanan nasional dan Polri menjadi tulang punggung keamanan nasional.

"Jadi kami ingatkan dengan sungguh-sungguh, jangan sampai sedetik pun TNI-Polri terlibat dalam urusan pileg dan pilpres. Ini amat berbahaya," ujarnya.

Keempat menurut dia, sistem Informasi dan Teknologi (IT) KPU harus benar-benar aman sehingga agar tidak terjadi gangguan "kesehatan" di Pemilu 2019.

Dia meminta tim koalisi Prabowo-Sandiaga mengawasi secara ketat IT KPU dengan melakukan audit forensik agar tidak kecurangan di Pemilu 2019.

Baca juga: Amien Rais: Lupakan Jenderal Kardus dan Survei Tak Masuk Akal

"Kelima, saya mengimbau kepada KPK jangan pernah menjadi alat politik. KPK harus menjadi alat penegak hukum, tidak boleh menjadi lembaga yang menghalangi keadilan," ujarnya.

Dia mengkritik KPK bahwa kalau ada kasus yang terkait dengan koalisi pemerintahan, kasusnya bisa hilang atau dilindungi namun kalau terkait parpol lawan dikejar-kejar.

Amien mengingatkan kepada KPK bahwa roda kehidupan berputar karena itu KPK harus menjalankan fungsinya sesuai landasan hukum dan menjunjung prinsip keadilan.

"Kami akan buat perhitungan jika KPK tidak melaksanakan apa yang seharusnya dilakukan," katanya.

Amien Rais mengatakan bahwa penguasaan media massa di Koalisi Prabowo -Sandiaga di posisi lemah namun akan kuat kalau bergantung pada kuasa Tuhan, seperti halnya di kontestasi Pilkada Jakarta.

Berita terkait

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

8 jam lalu

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

Ahli politik dan pemerintahan dari UGM, Abdul Gaffar Karim mengungkapkan sidang sengketa pilpres di MK membantu meredam suhu pemilu.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

2 hari lalu

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

Hakim MK Arief Hidayat menegur komisioner KPU yang tak hadir dalam sidang PHPU Pileg Panel III. Arief menilai KPU tak menganggap serius sidang itu.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

3 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

5 hari lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

8 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

8 hari lalu

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang mengatakan, badan Adhoc Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), harus diseleksi lebih ketat dan terbuka untuk menghindari politik transaksional.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

8 hari lalu

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

Pakar Hukum Universitas Andalas atau Unand memberikan tanggapan soal putusan MK dan dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

9 hari lalu

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.

Baca Selengkapnya

Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

13 hari lalu

Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

Ketua Umum PSI yang juga putra Jokowi, Kaesang Pangarep usulkan pemilu selanjutnya dengan sistem proporsional tertutup karena marak politik uang.

Baca Selengkapnya

Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

15 hari lalu

Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

Budi Arie Setiadi mengatakan Tim Cook mengapresiasi hasil pemilu presiden Indonesia atas terpilihnya Prabowo.

Baca Selengkapnya