Meski Prabowo Pilih Sandiaga, GNPF Tetap #2019GantiPresiden

Sabtu, 11 Agustus 2018 07:02 WIB

Tokoh ulama Hasri Harahap memberi keterangan saat deklarasi Prabowo Subianto - ustad Abdul Somad di Jakarta, Jumat, 3 Agustus 2018. Sebelumnya, ustad Abdul Somad menolak secara tidak langsung ketika direkomendasikan menjadi calon wakil presiden atau cawapres oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa atau GNPF Ulama. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama menyatakan tidak akan berpaling mendukung Joko Widodo atau Jokowi meskipun Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak memilih calon wakil presiden yang mereka sodorkan. “Semangat kami dari awal ingin mengganti presiden, jadi saya pikir tidak ada kemungkinan berpaling ke Jokowi,” kata Ketua GNPF Ulama, Yusuf Martak dihubungi, Jumat, 10 Agustus 2018.

Baca: Relawan AHY Banting Setir Dukung Prabowo - Sandiaga

Hubungan GNPF dengan Prabowo sedang memanas. Musababnya, Prabowo lebih memilih Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sebagai cawapres untuk laga Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019. Padahal, lewat Ijtima Ulama yang digelar pada akhir Juni lalu, GNPF telah menyodorkan dua nama ke Prabowo.

Nama pertama adalah penceramah Ustad Abdul Somad. Yang kedua, Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al-Jufri. Namun, hingga H-1 menjelang pendaftaran capres ditutup, Prabowo tidak mamasukan kedua nama ini ke dalam daftar cawapresnya. Alih-alih, justru nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sandiaga Uno yang menguat.

GNPF kemudian mengajukan dua nama cawapres alternatif, yakni Ustaz Arifin Ilham dan Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym. Namun, Prabowo pada akhirnya memilih Sandiaga Uno menjadi cawapresnya.

Advertising
Advertising

Simak: Setelah Deklarasi Calon Presiden, Prabowo Sempat Sambangi Cendana

Mengenai tidak diakomodirnya rekomendasi cawapresnya, GNPF menyatakan akan menggelar ijtima ulama kedua dalam waktu dekat. Ijtima itu akan membahas soal dukungan terhadap Prabowo-Sandiaga. “Apapun hasilnya Insya Allah akan bermanfaat untuk semua pihak,” kata Yusuf Martak.

Berita terkait

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

42 menit lalu

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

1 jam lalu

Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

Yusril mengatakan, Prabowo bisa menambah nomenklatur kementerian dengan melakukan revisi Undang-Undang Kementerian Negera.

Baca Selengkapnya

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

1 jam lalu

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

Anies mengatakan enggan mendahului sikap apakah bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Yusril Dukung Prabowo Tambah Kementerian, Singgung Kemendikbudristek yang Terlalu Gemuk

1 jam lalu

Yusril Dukung Prabowo Tambah Kementerian, Singgung Kemendikbudristek yang Terlalu Gemuk

Menurut Yusril, setelah Prabowo dilantik jadi presiden, ia bisa langsung mengeluarkan Perppu terkait penambahan nomenklatur kementerian.

Baca Selengkapnya

Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

1 jam lalu

Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

Mantan capres Ganjar Pranowo berkali menyatakan tak akan bergabung dalam pemerintahan Presiden dan Wapres terpilih Prabowo -Gibran. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Sebut Prabowo Bisa Langgar UU Jika Tambah Kementerian

2 jam lalu

Pakar Hukum Sebut Prabowo Bisa Langgar UU Jika Tambah Kementerian

Rencan Prabowo menambah jumlah kementerian dari 34 menjadi 40 akan melanggar Undang-Undang Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Eko Patrio Dicalonkan Masuk Kabinet oleh PAN, Menteri Apa?

2 jam lalu

Eko Patrio Dicalonkan Masuk Kabinet oleh PAN, Menteri Apa?

Nama mantan komedian Eko Patrio atau Eko Hendro Purnomo, yang kini menjadi anggota DPR dari PAN, digadang-gadang masuk kabinet Presiden Prabowo

Baca Selengkapnya

Saat Gibran Terkejut Ditanya Soal Ganjar Jadi Oposisi Prabowo: Oh Ya, Ya Udah Enggak Apa-apa

2 jam lalu

Saat Gibran Terkejut Ditanya Soal Ganjar Jadi Oposisi Prabowo: Oh Ya, Ya Udah Enggak Apa-apa

Gibran tampak terkejut saat ditanya soal sikap Ganjar yang menyatakan akan menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Disebut Bentuk Kabinet Gemuk, Begini Perbandingan dengan Presiden Sebelumnya

2 jam lalu

Prabowo Disebut Bentuk Kabinet Gemuk, Begini Perbandingan dengan Presiden Sebelumnya

Prabowo disinyalir membentuk kabinet gemuk, bagaimana perbandingan dengan presiden sebelumnya?

Baca Selengkapnya

Reaksi Gerindra Soal PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

3 jam lalu

Reaksi Gerindra Soal PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

Gerindra menyebut disiapkannya Eko Patrio jadi menteri menandakan Zulhas sudah berkomunikasi dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya