Enam Anggota Kopassus Belum Jadi Tersangka Pembunuh Theys
Reporter
Editor
Selasa, 15 Juli 2003 17:36 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kapolda Papua, Irjen Pol Made Mangku Pastika, mengatakan enam anggota Kopassus yang diperiksa dalam kasus pembunuhan Ketua Presidium Dewan Papua, Theys Hiyo Eluay, belum ditetapkan sebagai tersangka. Mangku, seusai pelantikan Kapolda Maluku di Mabes Polri Jakarta, Selasa (15/1), mengatakan wewenang pihaknya terbatas. Selain itu, katanya, pihaknya tidak memiliki bukti penuh tentang apa yang diperbuat secara detail oleh keenam anggota Kopassus itu. Mengenai Aristoteles yang disebut sebagai saksi kunci, Polda Papua, hingga saat ini terus mencarinya. Tapi belum juga ditemukan. Ia mengaku ada banyak informasi tentang keberadaan Aristoteles. Ada yang mengatakan ia di Papua Nugini, Australia, Amerika Serikat, tetapi ada yang mengatakan ia masih di daerah Sentani. Namun bila ia tidak ditemukan bukan berarti pasti pembunuhan Theys ini tidak bias diungkap. Karena masih ada alat bukti lain yang bisa digunakan. Kapolda Papua juga memastikan bahwa pihaknya memberikan jaminan keamanan kepada saksi yang diperiksa dalam kasus ini. Sebelumnya diberitakan bahwa saksi yang diperiksa tim penyidik TNI AD tiba-tiba dipanggil oleh ke markas Tribuana (markas Kopassus), misalnya Ismail Nalli. “Kami memberikan perlindungan penuh pada mereka,” kata dia. Tetapi hal ini bergantung pada yang bersangkutan apakah bersedia dijaga 24 jam, dikawal, atau dijaga rumahnya, “kami bersedia,” kata dia. Selain itu Polda juga akan menyediakan tempat rahasia untuk menjaga keamanan saksi bila memang itu diperlukan. Sejauh ini, Pastika menjelaskan, permintaan para saksi bermacam-macam. Ada yang minta rumah rahasia tadi, ”Ya kita sediakan,” kata dia. Ada juga yang meminta rumahnya dijaga ketat. Namun ada pula yang tidak ingin dijaga. Hingga saat ini sudah ada sekitar 60 saksi yang telah diperiksa. (Retno Sulistyowati-Tempo News Room)
Berita terkait
Dampak Cuaca Panas Ekstrem pada Kesehatan Mental
32 detik lalu
Dampak Cuaca Panas Ekstrem pada Kesehatan Mental
Penelitian menyebut cuaca panas ekstrem dapat berdampak besar pada kesehatan mental. Berikut berbagai dampaknya.