Presiden Bersilaturahmi Dengan Pejabat Negara

Reporter

Editor

Sabtu, 13 Oktober 2007 11:29 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Beberapa menteri dan pejabat setingkat menteri bersilaturahmi dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara hari ini. Presiden ditemani oleh Ibu Negara Ani Yudhoyono, putra Presiden, Eddie Baskoro, dan Anisa Pohan yang tidak didampingi suaminya, Agus Harimurti Yudhoyono.Silaturahmi ini dimulai pada pukul 10.30 WIB. Namun pada pukul 10.20 WIB rombongan pertama telah datang. Rombongan pertama itu adalah Ketua Mahkamah Konsitusi Jimly Ashidiqqie, Menteri Lingkungan Hidup Rachmat Witoelar, dan Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu menyalami Presiden. Masing-masing ditemani oleh istri dan suaminya.Wakil Presiden Jusuf Kalla yang sebelumnya juga bersilaturahmi dengan Presiden meninggalkan Istana Negara pada pukul 10.25 WIB. Kalla menggelar acara open house di kediaman pribadinya pada pukul 10.30 WIB.Pada pukul 10.30 WIB para menteri Kabinet Indonesia Bersatu dan pejabat tinggi negara tiba di Istana Negara mengucapkan selamat Idul Fitri pada Presiden. Tampak hadir dalam acara silaturahmi ini Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Widodo Adi Sucipto, Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Andi Matalatta, Panglima TNI Marsekal Djoko Suyanto, Kepala Kepolisian RI Jenderal Sutanto. Ratusan pejabat negara dan duta besar lain juga tampak mengantri masuk Istana Negara. Acara silaturahmi ini dijadwalkan selesai pada pukul 12.00 WIB dan langsung dilanjutkan dengan halal bihalal bersama gubernur dan anggota lembaga negara. FANNY FEBIANA

Berita terkait

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

5 jam lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

7 jam lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

1 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

1 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

13 hari lalu

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

PT PLN (Persero) mengklaim sukses menyediakan pasokan listrik andal selama periode siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445.

Baca Selengkapnya

Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

14 hari lalu

Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

Dokter penyakit dalam menyebut masyarakat perlu memelihara kesehatan usai Lebaran melalui cara paling mudah, yaitu SANTAI. Cek maksudnya.

Baca Selengkapnya

Obral Remisi Idul Fitri untuk Narapidana Korupsi

16 hari lalu

Obral Remisi Idul Fitri untuk Narapidana Korupsi

Ratusan narapidana korupsi mendapat remisi Idul Fitri termasuk Setya Novanto dan Djoko Susilo.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

16 hari lalu

Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

Tradisi Lomban setiap bulan Syawal di jepara telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

16 hari lalu

Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

Kenaikan berat badan seringkali diikuti dengan kenaikan kolesterol karena pola konsumsi yang berlebihan saat berlibur panjang dan menu Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua PBNU Berharap Polemik tentang Gelar Habib Dihentikan

16 hari lalu

Ketua PBNU Berharap Polemik tentang Gelar Habib Dihentikan

Ketua PBNU Kiai Haji Ahmad Fahrur Rozi meminta polemik soal gelar habib dihentikan. Sudah mengarah jadi politisasi SARA.

Baca Selengkapnya