Di Papua, Seorang Prajurit TNI Menikam Perusak Rumahnya

Sabtu, 26 Mei 2018 20:39 WIB

Ilustrasi penusukan. pakistantoday.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Penerangan Komando Daerah Militer XVII/Cendrawasih, Kolonel Infanteri Muhammad Aidi mengatakan seorang prajurit TNI berinisial FR menikam seorang warga YB di kampung Anatorei distrik Anatorei, Yapen, Papua. Peristiwa itu terjadi karena YB memporak-porandakan rumah FR.

"Saat ini sedang dalam tahap penyidikan dan akan dibawa ke Pengadilan Militer. Pelaku bisa dikeluarkan dari TNI, namun nanti. Itu nanti menunggu keputusan pengadilan," kata Aidi saat dihubungi Sabtu, 26 Mei 2018.

Baca: Kodam Bukit Barisan Pecat 21 Prajurit karena Terlibat Kasus

Menurut Aidi, penikaman itu terjadi pada Senin, 21 Mei 2018, sekira pukul 00.50 WIT. FR anggota Kodim 1709/YAWA tidak sanggup membendung emosi dan melakukan penikaman terhadap YB.

FR melakukan itu karena melihat rumah tinggalnya diporak-porandakan oleh sekelompok orang yang tidak dikenal. Ketika itu, ia pulang dari dinas jaga malam. Menyaksikan itu, dia menikam masyarakat yang diduga pelaku pelaku pengrusakan rumahnya.

YB terluka tusuk pada bagian dada sebelah kiri dan dibawa ke RSUD Kabupaten Kepulauan Yapen. YB akhirnya meninggal pada 01.20.

Menurut Aidi, peristiwa tersebut berawal dari keributan istri FR dan YB. Setelah kejadian itu, YB mengajak sekelompok temannya merusak rumah tinggal FR yang berjarak 100 meter dari rumah pelaku.

Advertising
Advertising

Pada 21 Mei 2018 sekira pukul 07.30 Dandim 1709/Yapen, Wakapolres, Majelis Gereja, perwakilan keluarga dan tokoh adat Yapen Barat beserta masyarakat sekitar melaksanakan pertemuan di rumah duka, dengan kesepakatan, yaitu menyerahkan kasus tersebut melalui jalur hukum. Selain proses hukum, pihak adat akan membuat acara adat 'bayar kepala' untuk istri dan tiga anaknya.

Aidi mengatakan personel Kodim dipimpin Dandim 1709/YAWA turut melayat ke rumah duka dan melakukan penguatan doa selama lima hari ke depan mulai hari ini. Kodim juga melakukan pengecoran makam dan biaya formalin untuk meringankan beban keluarga korban.

Saat ini pelaku sedang menjalani pemeriksaan di Makodim 1709/YAWA beserta barang bukti sebuah sangkur. "Prosesnya akan ditindaklanjuti oleh Denpom Biak untuk segera diproses melalui Pengadilan Militer guna mempertanggungjawabkan perbuatannya," kata Aidi.

Berita terkait

Kritik Wacana Revisi UU TNI, PBHI Ungkap Ada 114 PSN Dijaga Militer Saat Ini

1 jam lalu

Kritik Wacana Revisi UU TNI, PBHI Ungkap Ada 114 PSN Dijaga Militer Saat Ini

Wacana Revisi UU TNI kembali mencuat, kritik mulai berdatangan. Salah satunya PBHI yang melihat kemiripan seperti era Orde Baru, hingga mengungkap 114 PSN yang kini dijaga TNI.

Baca Selengkapnya

Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

23 jam lalu

Amankan World Water Forum Di Bali, Ditpolairud Polda Bali Kerahkan 2 Kapal dan 3 Helikopter

Ditpolairud Polda Bali kini melakukan pengamanan KTT World Water Forum ke-10 di Bali, kerahkan 2 kapal dan 3 helikopter.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

1 hari lalu

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

Satgas Damai Cartenz menyimpulkan KKB membunuh Boki Ugipa setelah melihat ancaman ke keluarganya.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

1 hari lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Mentan Ajak Para Jenderal TNI Kawal Optimasi dan Pompanisasi

1 hari lalu

Mentan Ajak Para Jenderal TNI Kawal Optimasi dan Pompanisasi

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, bersama para perwira tinggi Jenderal TNI siap bergerak bersama memastikan program optimasi lahan rawa (Oplah) dan pompanisasi di seluruh Indonesia berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Wilayah Dokoge-Paniai Petrus Pekei

1 hari lalu

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Wilayah Dokoge-Paniai Petrus Pekei

Pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Dokoge-Paniai, Peni Pekei alias Petrus Pekei, ditangkap

Baca Selengkapnya

Polda Bali Tolak Cabut Status Tersangka, Kuasa Hukum Anandira Puspita Siapkan Alat Bukti dan 2 Saksi Ahli

1 hari lalu

Polda Bali Tolak Cabut Status Tersangka, Kuasa Hukum Anandira Puspita Siapkan Alat Bukti dan 2 Saksi Ahli

Kepolisian Daerah Bali menolak mencabut status tersangka dalam sidang perdana praperadilan Anandira Puspita.

Baca Selengkapnya

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

1 hari lalu

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

Dian Andriani merupakan perempuan pertama yang mencapai pangkat Mayjen TNI AD di Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

Baca Selengkapnya

Ketua KIP: BIN Tak Perlu Keterbukaan Informasi Publik

2 hari lalu

Ketua KIP: BIN Tak Perlu Keterbukaan Informasi Publik

Badan Intelijen Negara atau BIN tak perlu melakukan keterbukaan informasi publik. Alasannya, BIN merupakan lembaga intelijen.

Baca Selengkapnya

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

2 hari lalu

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

Calon suami Ayu Ting Ting dan Satgas Yonif 509 Kostrad melakukan program Koteka Barbershop. Apa tugas dan fungsi utama Kostrad?

Baca Selengkapnya