Eks Napi: Deradikalisasi Belum Sentuh Ideologi Kelompok Teroris

Sabtu, 19 Mei 2018 14:28 WIB

Yudi Zulfachri, mantan terpidana terorisme yang sudah bertaubat di Warung Daun, Jakarta, 18 Mei 2018. Tempo / Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan terpidana terorisme, Yudi Zulfachri, menilai program deradikalisasi yang dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) tidak pernah menyentuh ideologi kelompok teroris tertentu. "Dalam praktik deradikalisasi yang berjalan, yang saya lihat itu lebih banyak berkaitan dengan bantuan usaha. Ideologi tidak pernah disentuh," kata Yudi di Warung Daun, Jakarta, Sabtu, 18 Mei 2018.

Yudi menjelaskan, upaya pendekatan halus atau soft approach dalam penanggulangan terorisme itu memiliki dua teori. Selain dengan deradikalisasi, soft approach dilakukan dengan mengalihkan perhatian terpidana terorisme dari kelompoknya. Misalnya, dia menyebutkan, memberikan bantuan usaha.

Baca: Eks Napi: Kelompok Teroris Saat Ini Kuat karena Doktrin

Sebagai orang yang pernah menjadi obyek program deradikalisasi, Yudi melihat upaya BNPT lebih banyak memberikan bantuan usaha. Jadi, ucap dia, yang terjadi adalah masih adanya potensi para mantan napi kasus terorisme kembali menjadi teroris.

Menurut Yudi, inilah yang terjadi pada kelompok Darul Islam atau Negara Islam Indonesia (NII). Menurut dia, masih ada ruang konsolidasi anggota kelompoknya ketika NII dilumpuhkan dan mantan anggotanya diberi usaha. "Artinya, tidak cukup mengubah perilaku tanpa menyentuh ideologi," ujarnya.

Advertising
Advertising

Baca: BNPT: Napi Teroris di Mako Brimob Belum Ikut Deradikalisasi

Yudi menuturkan penegak hukum seharusnya tidak menyamaratakan para terpidana terorisme. Sebelum diberi bantuan, kata dia, harus ada identifikasi kepribadian atau profiling para terpidana terorisme untuk mengetahui tingkatan paparan ideologinya.

Selain itu, Yudi mengatakan upaya mengubah ideologi para terpidana terorisme bisa dilakukan dengan melibatkan mantan napi terorisme yang sudah sadar. Keberadaan para mantan teroris yang sudah sadar, ucap Yudi, akan lebih mudah diterima.

Berita terkait

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

3 hari lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

5 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

6 hari lalu

BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

BNPT menggencarkan asesmen dan sosialisasi Pedoman Pelindungan Sarana Prasarana Objek Vital yang strategis dalam Pencegahan Tindak Pidana Terorisme setelah melakukan serangkaian asesmen venue pendukung acara Word Water Forum Ke-10.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

6 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

8 hari lalu

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), berikan Sertifikat Penerapan Standar Minimum Pengamanan kepada 18 pengelola objek vital strategis dan transportasi di Jakarta.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

13 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

15 hari lalu

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

17 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

18 hari lalu

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

BNPT akan turut serta mengamankan pelaksanaan Acara Word Water Forum (WWF) ke-10 yang diselenggarakan di Bali, 18-25 Mei 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

18 hari lalu

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

Menolak menetapkan Garda Revolusi Iran sebagai teroris, David Cameron berpendapat lebih baik jika London dapat terus berkomunikasi dengan Teheran.

Baca Selengkapnya