20 Tahun Reformasi, Amien Rais: 4 Cita-cita Ini Berhasil Terwujud

Jumat, 11 Mei 2018 05:48 WIB

Tokoh Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais. TEMPO/iqbal lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais menyatakan selama 20 tahun reformasi, Indonesia telah berhasil mewujudkan sejumlah agenda perubahan sesuai yang diharapkan.

Amien menuturkan cita-cita reformasi yang sudah tercapai itu setidaknya bisa dilihat pada empat bidang.

Pertama setelah 20 tahun reformasi, sudah terjadi desentralisasi kekuasaan yang tidak lagi terpusat seperti masa Orde Baru. Hal ini ditandai dengan adanya otonomi daerah yang membuat pemeritah kabupaten, kota dan provinsi lebih bebas membangun daerah masing-masing.

Baca juga: Eks Aktivis Reformasi di DPR Dituntut Dorong Selesaikan Kasus Ini

"Sekarang jalan-jalan, gedung, sekolah dan infrastruktur lain bisa dibangun jauh lebih bagus dibanding saat sentralisasi kekuasaan dulu," ujar mantan Ketua MPR itu di sela menghadiri pengajian menyambut Ramadhan di Masjid Muthohhirin Nitikan, Sorogenen Kota Yogyakarta, Kamis petang 10 Mei 2018.

Advertising
Advertising

Kedua, ujar Amien, cita cita reformasi yang sudah terwujud yakni sudah berhasil mengembalikan fungsi ABRI atau TNI ke arah fungsi aslinya yakni untuk bidang pertahanan dan Polri untuk fungsi keamanan.

"Dulu kan ada dwifungsi yang membuat muncul proses tak masuk akal, saat TNI- Polri bisa dapat jatah kursi parlemen 20 persen tanpa ikut pemilihan umum, baik di DPR pusat, tingkat I dan II," ujarnya.

Ketiga, selama 20 tahun reformasi, cita-cita kebebasan pers sudah terwujud. "Bahkan (kebebasan pers yang diberikan) itu hampir maksimal sekarang, sampai kadang-kadang menimbulkan ekses (dampak melampaui batas)," ujar Amien yang juga menjadi saksi sejarah reformasi.

Baca juga: Wapres JK: 20 Tahun Reformasi Hasilkan 3 Perubahan Pokok

Amien pun melihat yang perlu disyukuri dari 20 tahun reformasi adalah juga pasca-kejatuhan Orde Baru rakyat satu sama lain jadi merasa sederajat. Sehingga tidak ada lagi kelompok masyarakat yang merasa lebih unggul atau superior dibanding lainnya.

"Status rakyat yang sederajat ini membuat rakyat sekarang bisa mengawasi pemimpinnya, kalau dulu kan pemimpin yang mengawasi rakyat," ujarnya.

Kondisi ketika pemimpin mengawasi rakyat di masa lalu itulah yang menurut Amien menimbulkan berbagai gerakan. Mulai munculnya kelompok ekstrim kanan,ekstrem kiri sampai penembakan misterius atau petrus.

Berita terkait

Partai Ummat dan Keluarga Bantah Kabar Amien Rais Meninggal: Pak Amien Sehat

28 hari lalu

Partai Ummat dan Keluarga Bantah Kabar Amien Rais Meninggal: Pak Amien Sehat

Pendiri sekaligus Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais dikabarkan meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

31 hari lalu

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

Hari ini kelahirannya, Sri Sultan Hamengkubuwono X tidak hanya sebagai figur penting dalam sejarah Yogyakarta, tetapi juga sebagai tokoh nasional yang dihormati.

Baca Selengkapnya

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

3 Maret 2024

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

Simak peran empat tokoh Deklarasi Ciganjur Megawati, Gus Dur, Amien Rais, Sultan HB X untuk mengakhiri pemerintahan Orde Baru. Berikut 8 pemikirannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pemilu 2024, Amien Rais: Menampakkan Kebodohannya

26 Januari 2024

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pemilu 2024, Amien Rais: Menampakkan Kebodohannya

Amien Rais, menyebut Presiden Jokowi telah menunjukkan kebodohan dan ambisinya mempertahankan kekuasaan.

Baca Selengkapnya

Siapa Tokoh Tergabung di Petisi 100 yang Usulkan Pemakzulan Jokowi? Berikut Keseratus Namanya

17 Januari 2024

Siapa Tokoh Tergabung di Petisi 100 yang Usulkan Pemakzulan Jokowi? Berikut Keseratus Namanya

Petisi 100 gerakan yang mendesak DPR dan MPR untuk pemakzulan Jokowi, berikut 100 nama mereka, ada mantan KSAD, eks Danjen Kopassus, Guru Besar UI.

Baca Selengkapnya

Hitler dari Partai Demokrat Kembali Nyaleg di Pemilu 2024

11 Desember 2023

Hitler dari Partai Demokrat Kembali Nyaleg di Pemilu 2024

Hitler Nababan, kader Partai Demokrat kembali nyaleg. Di Pemilu 2024, ia akan bersaing di daerah pemilihan tujuh Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD sampai Anies Baswedan Sederet Alumni HMI Terjun ke Dunia Politik

1 Desember 2023

Mahfud MD sampai Anies Baswedan Sederet Alumni HMI Terjun ke Dunia Politik

HMI organisasi mahasiswa yang didirikan Lafran Pane pada 5 Februari 1947. Mahfud MD hingga Anies Baswedan, alumni HMI di dunia politik.

Baca Selengkapnya

Kunjungi Abu Bakar Ba'asyir di Ngruki, Amien Rais Kenang Masa Mahasiswa dan Aktivitas di HMI

26 November 2023

Kunjungi Abu Bakar Ba'asyir di Ngruki, Amien Rais Kenang Masa Mahasiswa dan Aktivitas di HMI

Pertemuan Amien Rais dan Abu Bakar Ba'asyir berlangsung selama sekitar 1 jam di Gedung Darul Hikmah dalam suasana penuh keakraban.

Baca Selengkapnya

Prabowo Klaim Akrab dengan Para Ketum PP Muhammadiyah, dari Amien Rais hingga Din Syamsuddin

24 November 2023

Prabowo Klaim Akrab dengan Para Ketum PP Muhammadiyah, dari Amien Rais hingga Din Syamsuddin

Prabowo Subianto mengklaim pihaknya akrab dengan tokoh-tokoh yang pernah menjabat sebagai ketua umum PP Muhammadiyah.

Baca Selengkapnya

Soetrisno Bachir, Tokoh Muhammdiyah yang Jadi Wakil Ketua Dewan Penasihat Timnas AMIN

22 November 2023

Soetrisno Bachir, Tokoh Muhammdiyah yang Jadi Wakil Ketua Dewan Penasihat Timnas AMIN

Soetrisno Bachir masuk ke dalam struktur Timnas AMIN, berbeda pilihan dengan PAN.

Baca Selengkapnya