Survei: Muhaimin Iskandar Paling Cocok Jadi Cawapres Jokowi

Senin, 16 April 2018 16:33 WIB

Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar menunjukkan kaus #Ganti Wakil Presiden 2019 saat meluncurkan Posko Join di Kantor DPC PKB Lumajang, 15 April 2018. TEMPO/David Priyasidharta

TEMPO.CO, Jakarta - Survei yang dikeluarkan Media Survei Nusantara (Median) menempatkan Muhaimin Iskandar sebagai tokoh yang paling cocok mendampingi Joko Widodo dalam pilpres 2019.

Alasannya, kata Direktur Riset Median Sudarto, para pendukung Muhaimin akan memilih Jokowi bila Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa itu dipilih menjadi calon wakil presiden. "Yang pertama adalah Muhaimin Iskandar karena 100 persen orang yang mengaku pilih Muhaimin bersedia memilih Jokowi," kata Sudarto selepas merilis hasil survei elektabilitas kandidat di daerah Cikini, Jakarta Pusat pada Senin, 16 April 2018.

Baca: Muhaimin Iskandar Nilai Ucapan Amien Rais Panaskan Tensi Politik

Selain Muhaimin, ada dua nama yang berdasarkan survei, cocok mendampingi Jokowi, yaitu Hary Tanoesoedibjo dan Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY. Berdasarkan survei, sebanyak 66,7 persen pendukung Hary Tanoe bakal memilih Jokowi bila Ketua Umum Partai Perindo itu jadi cawapres.

Sementara, apabila AHY menjadi cawapres, ada 52,8 persen konstituen putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono itu akan menyumbang suara untuk Jokowi.

Advertising
Advertising

Berdasarkan analisa Sudarto, tingginya suara pendukung Muhaimin untuk Jokowi disebabkan bekas Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi itu memang sudah seratus persen di kubu Jokowi dan telah setia sejak lama. "Dia juga berupaya memperkenalkan diri sebagai cawapres dengan baligho dan metode lainnya," kata dia.

Baca: Muhaimin Iskandar: Posisi Jokowi sebagai Capres Aman Kalau Join

Sementara dua calon potensial lainnya hingga kini belum berupaya mendeklarasikan diri baik sebagai capres maupun cawapres. "Plus Demokrat masih menimbang-nimbang mau ke Jokowi atau ke Prabowo," kata Sudarto.

Selain itu, dalam hasil simulasi Median dengan tiga pasangan calon yaitu Jokowi, Prabowo Subianto, dan AHY, pasangan calon Joko Widodo-Muhaimin Iskandar meraup elektabilitas tinggi dengan 41,3 persen. Angka tersebut paling tinggi ketimbang Jokowi-Hary Tanoe (40,2 persen) dan Jokowi-Wiranto (39 persen).

Sementara, dalam simulasi dua pasangan calon Jokowi melawan Prabowo, pilihan Jokowi-Muhaimin kembali menghasilkan elektabilitas tertinggi dengan 41,9 persen. Angka itu terbaik dibanding Jokowi-Hary Tanoe (41,8 persen) dan Jokowi-AHY (41,5 persen).

Median melakukan survei dengan sampel 1.200 responden warga yang memiliki hak pilih. Survei tersebut memiliki margin of error sebesar kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sampel dipilih secara acak dengan teknik multistage random sampling serta proporsional atas populasi di provinsi dan gender. Adapun kontrol kualitas dilakukan terhadap 20 persen sampel yang ada.

Baca: Forum Ustazah Deklarasi Dukung Gatot Nurmantyo-Muhaimin Iskandar

Berita terkait

Dulu Seteru, Cak Imin dan Gus Ipul Rapat Bersama Bahas Penyiapan Program Kerja

4 hari lalu

Dulu Seteru, Cak Imin dan Gus Ipul Rapat Bersama Bahas Penyiapan Program Kerja

Cak Imin dan Gus Ipulsiap bekerja sama dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Tom Lembong Jadi Tersangka, Ini Kata Anies, Muhaimin dan Kejaksaan Agung

5 hari lalu

Tom Lembong Jadi Tersangka, Ini Kata Anies, Muhaimin dan Kejaksaan Agung

Kejaksaan Agung menegaskan bahwa penetapan Tom Lembong sebagai tersangka dalam perkara dugaan korupsi impor gula tak unsur politis.

Baca Selengkapnya

Ragam Respons Orang Terdekat Usai Tom Lembong Dijadikan Tersangka

5 hari lalu

Ragam Respons Orang Terdekat Usai Tom Lembong Dijadikan Tersangka

Kejagung menduga Tom Lembong terlibat dalam pemberian izin importir gula kristal mentah sebanyak 105 ribu ton.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Mengaku Sedih Tom Lembong Jadi Tersangka Korupsi Impor Gula

5 hari lalu

Cak Imin Mengaku Sedih Tom Lembong Jadi Tersangka Korupsi Impor Gula

Kejaksaan Agung menduga Tom Lembong terlibat dalam pemberian izin importir gula kristal mentah sebanyak 105 ribu ton.

Baca Selengkapnya

Alasan Anies Baswedan Hadir di Pelantikan Prabowo, Sebelumnya Datang Saat KPU Tetapkan Pemenang Pilpres 2024

14 hari lalu

Alasan Anies Baswedan Hadir di Pelantikan Prabowo, Sebelumnya Datang Saat KPU Tetapkan Pemenang Pilpres 2024

Calon presiden pada Pilpres 2024, Anies Baswedan, turut menghadiri prosesi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Gibran. Ini Alasannya.

Baca Selengkapnya

Titiek Soeharto dan Anies Baswedan Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran

15 hari lalu

Titiek Soeharto dan Anies Baswedan Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran resmi dilantik sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia. Titiek Soeharto hingga Anies Baswedan Hadir.

Baca Selengkapnya

Hubungan Cak Imin dan Prabowo: Pernah Sekondan, Jadi Rival, Kini Gabung Lagi

20 hari lalu

Hubungan Cak Imin dan Prabowo: Pernah Sekondan, Jadi Rival, Kini Gabung Lagi

Cak Imin diisukan akan menduduki salah satu kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran. Begini hubungan Muhaimin iskandar dan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan, Ganjar, dan Mahfud Md Siap Hadir dalam Pelantikan Prabowo-Gibran Jika Diundang, Bagaimana Cak Imin?

20 hari lalu

Anies Baswedan, Ganjar, dan Mahfud Md Siap Hadir dalam Pelantikan Prabowo-Gibran Jika Diundang, Bagaimana Cak Imin?

Jika ada undangan pelantikan Prabowo-Gibran, maka Anies Baswedan, Ganjar, dan Mahfud Md mengaku siap hadir. Cak Imin bilang, ia pasti datang.

Baca Selengkapnya

Ini Mereka yang Menghadap Prabowo dari Fadli Zon sampai Sekum Muhammadiyah, Calon Menteri?

21 hari lalu

Ini Mereka yang Menghadap Prabowo dari Fadli Zon sampai Sekum Muhammadiyah, Calon Menteri?

Mereka yang datang ke Prabowo termasuk Prasetyo Hadi, Sugiono, Widiyanti Putri Wardhana, Natalius Pigai, Yandri Susanto, Fadli Zon, dan Nusron Wahid .

Baca Selengkapnya

PKB Minta Prabowo Naikkan Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD

25 hari lalu

PKB Minta Prabowo Naikkan Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD

Cak Imin memastikan rencana Prabowo mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen akan terwujud melalui kinerja DPRD di daerah.

Baca Selengkapnya