Aher Dampingi Jokowi Serahkan 3.000 Sertifikat PTSL di Cirebon

Senin, 12 Maret 2018 21:59 WIB

Aher Dampingi Jokowi Serahkan 3.000 Sertifikat PTSL di Cirebon

INFO JABAR - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) didampingi Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyerahkan sebanyak 3.000 Sertifikat Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada warga Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Kuningan, dan Kabupaten Majalengka, di The Radiant Hall, Gronggong Kabupaten Cirebon, Minggu, 11 Maret 2018

"Setiap saya ke daerah, ke desa, ke kampung hampir tiap hari, yang sering terdengar salah satunya sengketa lahan, sengketa lahan antara masyarakat dengan masyarakat, masyarakat dengan pemerintah, dengan perusahaan, dengan tetangga," kata Presiden.

Presiden Jokowi mengungkapkan dari sebanyak 126 juta sertifikat yang harus dibagi kepada masyarakat di seluruh Indonesia saat ini baru 51 juta yang terealisasikan. "Kalau itu diterus-teruskan setahun hanya menyelesaikan 500 ribu, maka perlu waktu 140 tahun untuk menyelesaikan seluruh sertifikat tanah di Indonesia," ucapnya.

Karena itu, Presiden menginstruksikan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djajil agar tahun ini bisa dikeluarkan 7 juta sertifikat dan tahun depan 9 juta sertifikat. "Pak Menteri, kalau tujuh juta nggak selesai, pilihannya ada dua, diganti atau dicopot," ujar Presiden Jokowi.

Jokowi berpesan kepada masyarakat supaya sertifikat tanahnya disimpan dengan baik. “Biasanya, pengennya 'disekolahkan,' nggak apa-apa. Ttapi tolong sebelum dipakai untuk agunan di bank, tolong dikalkulasi bisa ngangsur nggak setiap bulan. Kalau nggak bisa jangan, jangan dipaksakan," ujarnya.

Advertising
Advertising

Jokowi pun mengimbau supaya uang hasil pinjaman dari bank digunkan untuk kegiatan profuktif seperti modal usaha ataupun investasi. "Bukan untuk beli mobil terus keliling-keliling kampung biar gagah, bukan, bukan untuk beli motor dipakai keliling kampung, supaya gagah, bukan," kata Jokowi.

Sementara itu, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil menyebut pihaknya akan menyerahkan 9.810 sertifikat, sisa pembagian 552.000 sertifikat yang terbit tahun 2017 di Jawa Barat. Sementara di Cirebon saat ini, dibagikan sebanyak 3.000 sertifikat.

Sofyan menuturkan bahwa sesuai perintah Presiden, pada tahun 2018 akan dikeluarkan sebanyak 1.260.000 sertifikat di seluruh Jawa Barat. "Mudah-mudahan pada tahun 2023 seluruh tanah di Jawa Barat sudah bersertifikat," ucapnya.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengapresiasi pemerintah pusat yang mendukung penuh upaya pengentasan kemiskinan di Jawa Barat. "Dengan terus menggulirkan program pro rakyat, di antaranya adalah penyerahan 3000 sertifikat tanah untuk warga masyarakat Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Indramayu," ujarnya.

Aher, sapaan akarb gubernur, menuturkan sertifikat bisa dijadikan agunan di bank, dimana dananya bisa mengulirkan perekonomian masyarakat. "Program ini sangat membantu pertumbuhan ekonomi Jawa Barat," katanya. (*)

Berita terkait

Pemprov Jabar akan Bangun 144 Sekolah Baru, Satu Sekolah Butuh Rp 3 Miliar

11 Januari 2024

Pemprov Jabar akan Bangun 144 Sekolah Baru, Satu Sekolah Butuh Rp 3 Miliar

Pemdaprov Jabar akan membangun 144 sekolah baru di 144 kecamatan pada tahun ini. Mulai dari jenjang SMA, SMK, hingga sekolah luar biasa akan dibangun.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Optimis Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar Menangi Pilpres 2024, Tapi Ada Syaratnya

17 Oktober 2023

Sudirman Said Optimis Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar Menangi Pilpres 2024, Tapi Ada Syaratnya

Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar disebut bisa menang jika Pilpres 2024 berjalan jurdil dan luber.

Baca Selengkapnya

Acara Diskusi Anies Baswedan di Bandung Dibatalkan, Cak Imin Singgung Perlakuan yang Adil

13 Oktober 2023

Acara Diskusi Anies Baswedan di Bandung Dibatalkan, Cak Imin Singgung Perlakuan yang Adil

Muhaimin Iskandar meminta pemerintah berlaku adil bagi semua pasangan calon. Mengomentari pembatalan izin acara diskusi Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Tim Anies Baswedan Ungkap Kronologi Pelarangan Penggunaan GIM

9 Oktober 2023

Tim Anies Baswedan Ungkap Kronologi Pelarangan Penggunaan GIM

Juru bicara Tim Anies Baswedan mengungkap kronologi pelarangan penggunaan Gedung Indonesia Menggugat untuk acara mereka.

Baca Selengkapnya

Proyek Konten Museum Masjid Al Jabbar Senilai Rp 14,5 Miliar Dipermasalahkan

11 Januari 2023

Proyek Konten Museum Masjid Al Jabbar Senilai Rp 14,5 Miliar Dipermasalahkan

Proyek Konten Museum Masjid Al Jabbar senilai Rp 14,5 miliar dipermasalahkan karena perusahaan pemenangnya pernah dinyatakan gagal lolos kualifikasi.

Baca Selengkapnya

Kisruh SDN Pondok Cina 1 Depok, Pemprov Jabar Tunda Bantuan Pembangunan Masjid

12 Desember 2022

Kisruh SDN Pondok Cina 1 Depok, Pemprov Jabar Tunda Bantuan Pembangunan Masjid

Pemprov Jabar juga tengah menimbang membatalkan bantuan karena polemik lahan SDN Pondok Cina 1 Depok.

Baca Selengkapnya

Cerita Relawan SDN Pondokcina 1, Pemerintah Kota Depok Ancam Usir Murid, Orang Tua & Guru

1 Desember 2022

Cerita Relawan SDN Pondokcina 1, Pemerintah Kota Depok Ancam Usir Murid, Orang Tua & Guru

Pemerintah Kota Depok akan melakukan upaya paksa pemindahan SDN Pondokcina 1 pada tanggal 12 Desember 2022.

Baca Selengkapnya

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Anak Ridwan Kamil Hilang di Swiss, Pegawai Pemprov Jabar Gelar Doa Bersama

27 Mei 2022

Anak Ridwan Kamil Hilang di Swiss, Pegawai Pemprov Jabar Gelar Doa Bersama

Pegawai Pemprov Jawa Barat mendoakan keselamatan putra Ridwan Kamil yang terseret arus sungan di Bern, Swiss.

Baca Selengkapnya