Polisi Tangkap Sindikat Pembuatan Video Porno Anak di Bandung

Senin, 8 Januari 2018 13:01 WIB

Ilustrasi Pedofil, pelecehan, eksploitasi, pornografi dan perdagangan anak. shutterstock.com

TEMPO.CO, Bandung - Kepolisian Daerah Jawa Barat meringkus enam pelaku kasus pembuatan video porno yang melibatkan anak di bawah umur. Kepala Polda Jawa Barat Inspektur Jendral Agung Budi Maryoto mengatakan produksi film porno itu bermoduskan faktor ekonomi.

"Kontennya termasuk pelanggaran jenis pencabulan dan eksploitasi anak. Kejadian yang pertama antara akhir April dan awal Mei (2017), sementara yang kedua bulan Agustus (2017) dengan peran yang berbeda," kata Agung di Markas Polda Jawa Barat, Jalan Sukarno-Hatta, Kota Bandung, Senin, 8 Januari 2018.

Baca juga: Video Porno Alumni UI, Polisi Depok: Pakai Apartemen Sewa Harian

Agung berujar, pelaku utamanya adalah nama Muhammad Faisal Akbar, berperan sebagai sutradara, pengambil adegan dalam video, dan penjual video ke pihak lain. "Ini by order. = Berdasarkan pengakuan pelaku berinisial F (Faisal), video itu dikirim ke pemesan asal Rusia dan Belanda," ucapnya.

Menurut Agung, ada tiga video yang berhasil dikirimkan Faisal kepada pelanggannya berinisial L asal Rusia dan R dari Belanda. Dua dari tiga video itu berlokasi di dua hotel di Kota Bandung. Sedangkan satu kejadian lagi berbentuk video dengan format gabungan foto yang sudah diedit. “Setelah kami cocokkan, tempatnya ternyata identik.”

Advertising
Advertising

"Hasil pemeriksaan awal terhadap tersangka F, pembuatan video itu dimulai dari pertemanan di Facebook. Dalam komunitas di Facebook, F mengunggah foto yang diedit pakai Photoshop. Lalu, F diminta mengirimkan video aslinya. Akhirnya, F mengirim video asli melalui media sosial Telegram," ujarnya.

Ada tiga anak laki-laki di bawah umur yang menjadi korban dalam produksi film porno itu. Dua dari tiga anak itu berumur 9, sementara satu lagi 11 tahun. "Korban berinisial DN yang berusia 9 tahun, SP 11 tahun, dan RD 9 tahun," tuturnya.

Baca juga: Video Porno Viral, Polisi Buru Ponsel Perekam Adegan Hana Anisa

Awalnya, kata Agung, ketika mendapat orderan video porno dari luar negeri, Faisal langsung mencari bantuan pihak perantara yang bisa membantu mencari aktor. Faisal pun akhirnya bertemu dengan SM alias Cici yang berperan sebagai perekrut pemeran perempuan dewasa dalam adegan itu.

"Hasil penyelidikan, sudah dapat semua tersangka, yaitu lima orang. Mereka adalah F dan SM atau CI yang berperan sebagai perekrut; A atau IN dan IO berperan dan merekrut; H yang turut serta membiarkan; serta S yang menyuruh anak kandungnya berinisial DN melakukan hal itu," katanya.

Berita terkait

Wakil Ketua KPK Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Berikut Sejumlah Kontroversi Nurul Ghufron

7 hari lalu

Wakil Ketua KPK Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Berikut Sejumlah Kontroversi Nurul Ghufron

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho, mendapat sorotan publik. Berikut sejumlah kontroversi Nurul Ghufron.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

22 hari lalu

Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

Kecanduan pornografi meningkat di masa pandemi Covid-19 bahkan anak yang masih kecil pun sudah terpapar.

Baca Selengkapnya

Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

23 hari lalu

Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

Orang tua diminta mengawasi anak ketika bermain game dengan memperhatikan rating atau klasifikasi yang tertera sesuai usia anak.

Baca Selengkapnya

Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

46 hari lalu

Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

Terpidana kasus jaringan pornografi anak Muhamad Shobur menceritakan bagaimana ia membuat jaringan pornografi anak melalui aplikasi Telegram.

Baca Selengkapnya

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

46 hari lalu

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

Kasus pornografi anak di Indonesia ibarat puncak gunung es yang melibatkan jaringan internasional. Terbongkar setelah ada informasi dari FBI.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

46 hari lalu

Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

Terdapat kode khususn yang diberikan saat seorang pelaku ingin membeli konten video pornografi anak.

Baca Selengkapnya

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

47 hari lalu

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

Berawal dari main game online dan membelikan makanan, Shobur merekrut anak-anak untuk menjadi pemain video porno. Peminatnya dari luar negeri

Baca Selengkapnya

Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

47 hari lalu

Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya

Baca Selengkapnya

5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

26 Februari 2024

5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

Para terdakwa pembuat video porno anak itu menjual ribuan video hingga ke jaringan internasional.

Baca Selengkapnya

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

24 Februari 2024

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

Polres Bandara Soekarno-Hatta menemukan sebanyak 3.870 video dan 1.245 foto bermuatan pornografi anak laki-laki.

Baca Selengkapnya