TEMPO Interaktif, Klaten: Setelah menyelesaikan proses lelang pengadaan benih, Dinas Pertanian Kabupaten Sragen, Jawa Tengah segera membagikan bantuan benih kepada petani mulai awal bulan ini. Meski benih padi juga tersedia sebanyak 108.280 kilogram benih padi, namun yang akan didistribusikan lebih dahulu adalah benih kedelai dan jagung yang masing-masing sebanyak 82.200 kilogram dan 39 ribu ton. "Karena saat ini masih musim kemarau, yang dibagikan adalah tanaman palawija. Sedangkan benih pada akan disalurkan setelah musim hujan atau musim tanam ketiga," kata Kepala Seksi Produksi Padi dan Palawija Dinas Pertanian Sragen Tentrem Raharjo di Klaten pada Minggu (1/7).Kabupaten Sragen mendapatkan bantuan benih senilai Rp 7,3 miliar yang diterima pada awal tahun lalu. Namun, karena pengadaannya tidak bisa dilaksanakan dengan penunjukkan langsung seperti intruksi Menteri Departemen, baru setelah masa tanam kedua, pengadaan benih tersebut dilakukan. Bantuan itu diberikan kepada petani, yang setiap hektarnya mendapatkan 15 kilogram benih jagung dan kedelai serta 25 kilogram benih padi non hybrida serta 15 kilogram benih padi hybrida. "Penyaluran bantuan akan disesuaikan kebutuhan petani. Siapa yang akan menerima masih diatur," kata dia.Sementara itu, Dinas Pertanian Kabupaten Sukoharjo terpaksa melelang ulang pengadaan benih setelah lelang pertama hanya diikuti dua perserta. Sebanyak 20 perusahaan penyedia benih akan bersaing menyediakan benih yang akan ditanam di 21 ribu areal pertanian. Menurut Kepala Dinas Pertanian Sukoharjo, Giyarti, benih yang disediakan pemenang lelang akan didistribusikan pada bulan Juli ini saat petani Sukoharjo memasuki masa tanam ketiga dan pada bulan September mendatang. "Ada dua perserta yang mendaftar, tapi baru tiga yang mengajukan penawaran dan secepatnya akan ditentukan pemenangnya," kata dia. imron rosyid
Faisal Basri Tanggapi Airlangga Hartarto soal Produksi Beras Anjlok 5,88 Juta Ton karena El Nino: Bluffing Luar Biasa
19 hari lalu
Faisal Basri Tanggapi Airlangga Hartarto soal Produksi Beras Anjlok 5,88 Juta Ton karena El Nino: Bluffing Luar Biasa
Faisal Basri mengkritik statment Airlangga Hartarto dalam sidang sengketa Mahkamah Konstitusi yang menyebut produksi beras di Indonesia turun karena El Nino.