TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan maut kembali terjadi di "Jalur Tengkorak" jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali), kilometer 90+200, Kecamatan Cipeundeuy, Subang, Jawa Barat, Selasa, 8 Desember 2015. Kali ini, sebuah Isuzu boks bernomor polisi B-9166-UEV menabrak bagian belakang sebuah truk.
Akibat peristiwa tersebut, kernet Isuzu, Muhammad Haiti, meninggal. Adapun pengemudinya, Aikhwanul Muslimin, hanya mengalami luka ringan. Keduanya dilarikan ke rumah sakit Siloam, Bungursari, Purwakarta.
Kepala Unit Laka Lantas Kepolisian Resor Subang Inspektur Satu Omon Abdurakhman mengatakan kecelakaan tersebut terjadi di jalur Cirebon-Jakarta (Jalur B). Isuzu boks yang dikemudikan Ikhwanul yang dipacu dengan kecepatan tinggi, menabrak bagian belakang truk. "Sopirnya membawa kabur truknya," kata Omon. Ia menduga, insiden kecelakaan terjadi, diduga sopir mengantuk.
Peristiwa kecelakaan tersebut menambah panjang daftar peristiwa kecelakaan di jalur tol terpanjang dengan tarif termahal di Indonesia tersebut selama sepekan terakhir. Berdasarkan catatan Tempo, kecelakaan dengan sebelas korban tewas, luka berat, dan ringan di Jalur Tengkorak jalan tol Cipali, kilometer 128+200, Cikedung, Indramayu, terjadi pada Ahad dinihari, 6 Desember 2015, pukul 04.00.
Lalu, peristiwa yang sama juga terjadi juga pada Kamis dinihari, 3 Desember 2015. Kecelakaan minibus Elf bernomor polisi B-8378-OU di kilometer 137, Plumbon, Indramayu, menelan sebelas korban tewas dan lima luka berat.
NANANG SUTISNA
