TEMPO Interaktif, Sidoarjo:Untuk mengantisipasi ditutupnya jalan tol Surabaya-Gempol, Jalan Raya Porong dilebarkan hingga 7,5 meter. Pelebaran jalan tersebut pada titik sekitar Desa Siring dan Jatirejo yang sebelumnya hanya memiliki lebar jalan 8 meter.“Pelebaran ini memang untuk mengantisipasi kembali ditutupnya jalan tol karena luapan lumpur,” ujar Bunari Khasan, koordinator lapangan pelebaran jalan, Senin sore.Pelebaran sendiri dimulai dari depan Masjid Al Azhar Jatirejo hingga di Desa Siring tepatnya di tikungan masuk gerbang tol Porong yang memiliki panjang 300 meter.Awalnya, pengerjaan pelebaran dilakukan pada Kamis lalu, namun ditunda lantaran terjadi luapan lumpur di Desa Siring. Jalan raya tersebut ditutup karena digunakan evakuasi warga.Pengerjaan ini akan digarap secepat mungkin. Bunari mengaku butuh waktu dua pekan untuk penyelesaikannya.“Kami harus menggali dulu tanah yang akan diaspal sedalam 90 sentimeter. Proses penggalian tanah yang cukup memerlukan waktu lama karena tanahnya padat dan banyak bebatuan,” ujarnya.Dengan pelebaran jalan, nantinya Porong akan memiliki 4 lajur yaitu 2 lajur untuk arah Surabaya-Porong dan 2 lajur lainnya untuk arah sebaliknya.Rohman Taufiq