TEMPO Interaktif, Surabaya:Setelah rehat selama enam bulan usai mengarungi lautan dan mengunjungi 19 negara di benua Asia, Afrika dan Eropa, KRI Dewaruci, kapal perang layar monumental kebanggaan TNI AL kembali membentangkan layarnya untuk mengarungi samudera dalam pelayaran muhibah bersandi Operasi Kartika Jala Krida (KJK) 2006 mengunjungi sembilan negara Asia.Kapal tersebut hari ini dilepas Kepala Staf Armada RI Kawasan Timur, Laksamana Pertama TNI Lili Supramono, didampingi Wakil Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL), Laksamana Pertama TNI Hendro Satmoko, Komandan Gugus Tempur Laut Koarmatim, Laksamana Pertama TNI Soeparno, para prajurit Koarmatim, para Kadet AAL serta para putra-putri dan istri ABK yang ditinggal tugas suaminya di Dermaga Koarmatim, Ujung Surabaya.Sebanyak 102 Kadet AAL Angkatan-53 tingkat II yang mengikuti pelayaran membalas ucapan selamat jalan ini dengan parade roll, yakni memanjat memenuhi tiang-tiang layar kapal.Kapal latih para Kadet AAL jenis Barquentine (jenis layar tiang tinggi) yang telah banyak mencetak pemimpin TNI AL ini akan berlayar keliling Asia selama 121 hari dengan menempuh perjalanan sejauh 13.773 nautical mile (sekitar 25.480 kilometer). Tercatat 9 negara yang akan disinggahi kapal yang dibuat di galangan H.C. Stulcher Danshon, Hamburg, Jerman Barat tahun 1952 itu, yakni Malaysia, Thailand, Kamboja, Vietnam, Brunei, Hongkong, Cina, Korea Selatan, Jepang dan Philipina.Adi Mawardi