TEMPO Interaktif, Banjarmasin: Jumlah korban tewas akibat banjir disertai tanah longsor yang menimpa desa Limbur Beras dan desa Malangkayan Kecamatan Hampang Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan terus bertambah. Pada Minggu malam (25/6) yang semula hanya 21 orang, Senin (26/6) jumlah bertambah menjadi 26 orang sudah ditemukan tewas.Data yang dihimpun Tempo Senin (26/6), korban yang belum ditemukan karena terbawa arus juga bertambah dari 20 orang menjadi 24 orang dinyatakan hilang dan belum diketahui nasibnya.Jumlah korban yang tewas maupun yang hilang dibawa arus, diperkirakan terus bertambah, karena berdasarkan data Satkorlak PBP Kalsel rumah penduduk yang hancur dihantam banjir sebanyak 41 buah, sedangkan yang terendam 350 rumah atau 400 kepala keluarga. Sedangkan jumlah pengungsi yang berada dilokasi yang aman sebanyak 250 orang.Departemen Kesehatan telah mengirimkan 100 kantong mayat ke Kalsel, karena stock kantong mayat yang tersedia di dinas Kesehatan Kalsel hanya 30 kantong mayat. "Kita dapat kiriman 100 kantong mayat," ujar Wakil Kepala Dinas Kesehatan Kalsel dr Sriyanto.Khaidir R