Mega Restui Risma? Bambang D.H.: Mengapa Bertanya Satu Nama

Reporter

Sabtu, 6 Agustus 2016 06:25 WIB

Megawati Soekarno Putri berjalan bersama Walikota Surabaya Tri Rismaharini Rismaharini dan Gubernur DKI Joko Widodo di Gedung VIP Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo, (1/3). Kedatangan Megawati untuk meredakan hubungan panas antara Walikota Surabaya Tri Rismaharini dan Wakil Walikota yang juga kader PDI Perjuangan, Wisnu Sakti Buana. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri kabarnya telah memutuskan untuk mengusung Tri Rismaharini dalam pemilihan Gubernur Jakarta 2017. Keputusan itu keluar setelah Risma menemui Mega yang sedang berkunjung ke Blitar, pada Kamis malam, 4 Agustus 2016.

"Setiap pertemuan itu biasa saja, apalagi antara pimpinan dengan kadernya," kata Pelaksana Tugas Ketua Dewan Perwakilan Daerah PDIP DKI Jakarta Bambang Dwi Hartono, Jumat, 5 Agustus 2016. Bambang menjelaskan dirinya tidak mengetahui pertemuan tersebut.

Dia mengaku heran dengan informasi pertemuan yang diartikan sebagai sinyal dukungan Megawati terhadap Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Dia curiga mengapa wartawan bertanya satu nama saja. "Mungkin ada titipan dari orang lain, siapa itu?"

Bambang mengatakan partainya tidak ingin terburu-buru dalam menentukan calon gubernur yang akan diusung untuk pilkada DKI Jakarta 2017. Menurut dia, pendaftaran itu sesuai tahapan yang disusun KPU, yakni September 2016, sehingga PDIP tidak ingin tergesa-gesa.

Baca: Warga Surabaya 'Teriak' Minta Risma Tak ke Jakarta

Untuk mengisi waktu sambil menunggu keputusan siapa calon yang akan dipilih, pihaknya menggali informasi dan merangkul banyak kekuatan dengan partai politik lainnya. Kepentingannya ketika kekuatan politik kami makin kuat, ujarnya, maka peluang menangnya pun semakin besar.

Kendati sudah mendekati masa pendaftaran, Bambang masih enggan memberitahukan siapa saja nama-nama yang tersaring dan sudah diusulkan kepada DPP PDIP. "Ada enam orang tapi tidak bisa kami publikasikan," ucapnya.

Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira mengatakan partainya hingga kini masih berproses mencari calon yang tepat. Masukan dari internal dan aspirasi masyarakat menjadi bahan pertimbangan untuk memutuskan nama yang akan diusung. "Keputusan ada di Bu Mega," katanya.

Baca: Pilkada DKI, Tim Pendukung Akan Jemput Risma

Sampai saat ini Risma masih enggan melenggang ke Jakarta. Risma mengatakan bakal menghadap Megawati untuk menjelaskan alasannya.

Menurut Risma, alasan enggannya dia ke Jakarta lantaran masih memegang amanah kepada warga Surabaya untuk memimpin daerah itu. “Saya nanti insya Allah segera menghadap Ibu (Megawati Soekarnoputri),” katanya.

Risma menyadari keputusan maju atau tidaknya dia dalam pilkada DKI Jakarta ada pada Mega. Namun, Risma menyatakan akan tetap berusaha menyampaikan keputusannya itu meski sudah sering dia sampaikan. “Saya yakin Ibu sangat rasional,” tuturnya.

ABDUL AZIS | MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita terkait

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

19 jam lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

1 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

7 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

7 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

8 hari lalu

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

11 hari lalu

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

11 hari lalu

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.

Baca Selengkapnya

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

13 hari lalu

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

13 hari lalu

Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.

Baca Selengkapnya

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

14 hari lalu

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

Direktur OECD membuka peluang program Pena dapat menjadi contoh untuk negara anggota lainnya.

Baca Selengkapnya