Merasa Dijebak Narkoba, Bupati Dirwan: Ini Bukan Pertama

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 14 Mei 2016 21:46 WIB

Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud (kemeja putih) menghindari cecaran pertanyaan awak media setibanya di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, 14 Mei 2016. Badan Narkotika Nasional (BNN) akan memeriksa rambut dan darah Dirwan Mahmud di Laboratorium BNN Cawang terkait keterlibatan Dirwan mengonsumsi narkoba. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud merasa yakin narkoba yang ditemukan di ruang kerjanya adalah jebakan. Ada orang-orang tertentu yang sengaja meletakan barang di ruang kerjanya kemudian melapor ke Badan Narkotika Nasional (BNN).

"Dulu, ketika saya masih jadi pengurus di Mahkamah Konstitusi (MK), saya juga pernah digiring (dilibatkan) dengan narkoba," kata Dirman saat akan menjalani pemeriksaan di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Sabtu, 14 Mei 2016.

Dirwan, terbang dari Bengkulu ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan di balai laboratorium narkoba BNN. Dari Dirwan, BNN mengambil sampel darah, rambut, hingga urin. "Urin diperiksa lagi, lalu darah, dan rambut. Agar jelas semuanya. Kemarin urin sudah negatif," katanya.

Pada wartawan, Dirwan berulang kali mengatakan bahwa dirinya bukanlah pengguna barang haram tersebut. "Saya dulu dikatakan ngobat, tapi saya tidak pernah, sama sekali tidak pernah," ujar Dirwan.

Dirwan yang tiba di gedung BNN pada pukul 19.40 WIN itu, menjalani pengambilan sampel di balai laboratorium narkoba BNN selama setengah jam. Usai pengambilan sampel rambut dan darah pada Sabtu malam, Dirwan sudah diperbolehkan meninggalkan gedung BNN.

Saat berangkat ke Jakarta menggunakan maskapai Batik Air, Dirwan dan sejumlah staf-nya didampingi 4 orang anggota BNN dan 4 anggota BNNP Bengkulu.

Menurut Direktur Psikotropika BNN Brigadir Jenderal Anjan Pramuka mengatakan hasil pemeriksaan forensik Dirwan baru akan beres satu hingga dua hari ke depan. Dia juga menyampaikan bahwa kasus masih dalam tahap penyelidikan, sehingga Dirwa bisa meninggalkan BNN segera setelah diperiksa.

Anjan menampik pemeriksaan di Jakarta terjadi karena Dirwan meragukan kinerja BNNP Bengkulu. "Tidak, beliau tak mengeluhkan itu. Semua pemeriksaan transparan di sana, di sini lebih komprehensif."

Selasa lalu, BNNP Bengkulu menemukan empat butir tablet ekstasi dan satu bungkus serbuk sabu saat menggeledah ruang kerja Dirwan. Pemeriksaan pun dilakukan terhadap 10 staf Bupati Bengkulu Selatan pada Kamis, juga pada Dirwan dan ajudannya, pada Sabtu.

Dugaan jebakan itu muncul sebab kamera CCTV di ruang kerja Dirwan mendadak rusak. Selain itu, buku tamu juga raib. Padahal dua bukti itu sangat penting untuk mengetahui siapa sebenarnya yang menaruh narkoba di ruang kerja Dirwan.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Kompolnas Minta Atasan Lima Polisi Terduga Pesta Narkoba Harus Diperiksa

1 jam lalu

Kompolnas Minta Atasan Lima Polisi Terduga Pesta Narkoba Harus Diperiksa

Lima polisi digerebek saat pesta narkoba di sebuah rumah di Depok. Kompolnas minta atasan lima polisi itu juga harus diperiksa.

Baca Selengkapnya

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

1 hari lalu

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

1 hari lalu

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

1 hari lalu

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

1 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

1 hari lalu

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

1 hari lalu

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

2 hari lalu

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?

Baca Selengkapnya

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

2 hari lalu

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

Polda Metro Jaya menyatakan butuh waktu untuk memeriksa lima polisi yang ditangkap saat pesta narkoba di Depok 19 April kemarin

Baca Selengkapnya

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

2 hari lalu

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

Lima anggota polisi pesta narkoba di Depok saat ini menjalani pemeriksaan di Bidang Propam Polda Metro Jaya

Baca Selengkapnya