TEMPO Interaktif, Helsinki: Wakil Presiden Jusuf Kalla, Jumat siang waktu setempat, bertemu dengan Perdana Menteri Finlandia Matti Vanhanen. Kepada tuan rumah, ia mengucapkan terima kasih karena negara itu telah memfasilitasi usaha mencapai perdamaian di Aceh.Ucapan terima kasih untuk hal yang sama juga disampaikan kepada mantan Presiden Martty Ahtisari, ketua "Terima kasih juga kami sampaikan atas bantuan selama proses rekonstruksi di Aceh," katanya.Kalla juga menyampaikan persetujuan Sekjen Uni Eropa Javier Solano soal perpanjangan tugas AMM selama tiga bulan. Personelnya hanya sepertiga dari yang ada saat ini.Kalla menceritakan proses perdamaian dengan GAM terbilang cukup cepat sehingga konflik yang terjadi puluhan tahun bisa diselesaikan tanpa hambatan.Soal bisnis, Kalla menyatakan bahwa Indonesia harus belajar banyak soal teknologi informasi dan kehutanan. Vanhanen menyebutkan bahwa problem kehutanan di Indonesia adalah pembalakan liar. "Anda sudah memiliki langkah yang baik untuk mengatasi masalah ini," katanya.Menurut Vanhanen, Indonesia memiliki hutan yang sepuluh kali lebih luas dibandingkan dengan negaranya. Untuk itu, kata dia, jika pembalakan liar sudah bisa diatasi di Indonesia, kerjasama kedua negara bisa ditingkatkan. Finlandia, kata dia, memiliki produk mesin untuk keperluan kehutanan yang sangat dibutuhkan di Indonesia. Usai bertemu Perdana Menteri, Kalla menghadiri seminar bisnis di Engel-Sali Room, Departemen Luar Negeri Finlandia. Ia lalu akan bertemu para pemimpin perusahaan terkemuak setempat, serta mengunjungi pabrik Nokia. Wahyu Muryadi/Helsinki
Jusuf Kalla Resmikan Proyek Air Minum Umbulan Pasuruan Hari Ini
20 Juli 2017
Jusuf Kalla Resmikan Proyek Air Minum Umbulan Pasuruan Hari Ini
Proyek air minum Umbulan, Pasuruan, yang diresmikan Jusuf Kalla ini nantinya akan mengalirkan air curah dengan kapasitas produksi 4.000 liter per detik.