Kapuas dan Kotawaringin Timur Terbanyak Gunakan Formalin
Reporter
Editor
Senin, 16 Januari 2006 14:41 WIB
TEMPO Interaktif, Palangkaraya:Dari penelitian Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Palangkaraya, dua kabupaten di Kalimantan Tengah, Kapuas dan Kotawaringin Timur, dinyatakan sebagai daerah di mana hampir semua jenis makanan sperti mie basah, tahu dan ikan asin mengandung formalin."Ini kemungkinan karena Kapuas dekat dengan Banjarmasin dan Kotawaringin Timur itu pintu masuk kapal-kapal dari Surabaya (Jawa Timur). Untuk itu kita kan melakukan seleksi secara ketat terhadap bahan makanan yang masuk melalui kedua daerah itu," tegas Gubernur Kalimantan Tengah Teras Narang kepada wartawan di Palangkaraya, hari ini.Pemprov Kalimantan Tengah akan segera membuat surat edaran ke seluruh bupati berkaitan masalah formalin ini. Intinya meminta agar masing-masing bupati melakukan sosialisasi kepada warganya mengenai dampak penggunaaan formalin bagi makanan.Di kesempatan yang sama Kepala Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Palangkaraya, Dewi Prawitasari, mengatakan setelah melakukan pengambilan sampel di seluruh Kalimantan Tengah, maka diketahui ada tujuh kabupaten yang makanannya mengandung formalin, yakni Seruyan, Kotawaringin Timur, Kotawaringin Barat, Murung Raya, Barito Selatan, Kapuas dan Kota Palangkaraya.Penelitian terhadap sampel bahan makanan yang mengandung formalin seperti mie basah, tahu dan ikan asin, menurut Dewi, telah dilakukan BPOM dengan Pemerintah Kota Palangkaraya dan 13 kabupaten se-Kalimantan Tengah sebanyak 3 kali, yakni tanggal 3 Januari, 11 Januari dan 14 Januari lalu.Karana WW