TEMPO.CO , Jakarta:- Presiden Joko Widodo akan melakukan pertemuan dengan para ketua umum partai koalisi pendukung pemerintah. Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan pertemuan dilakukan untuk membahas situasi politik terkini.
"Nanti setelah tanggal 9 November melakukan pertemuan. Kan sudah lama nggak silaturahmi," kata Pramono seusai pengumuman paket kebijakan keenam di Kantor Presiden, Kamis, 5 November 2015.
Pramono enggan menjawab apakah dalam pertemuan nanti juga akan dibahas mengenai perombakan kabinet. Ia menegaskan bahwa pertemuan membahas situasi politik terkini memang rutin dilakukan oleh Presiden dan para ketua umum partai. "Sebenarnya pertemuan itu hal yang rutin saja memang selama ini tidak pernah terbuka karena kita juga memang berpikir untuk tidak dibuka," katanya.
Dalam pertemuan itu, kata Pramono, yang pasti akan diundang adalah Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar. Pramono masih belum bisa memastikan apakah Ketua Umum Partai Amanat Nasional akan diundang dalam pertemuan itu. "Kalau itu domainnya para ketum partai," katanya.
Pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan para ketua umum partai, kata Pramono, sedianya dilakukan kemarin malam. Tapi pertemuan itu batal.
