Bahas Kabut Asap, Wakil PM Malaysia Temui Wapres JK
Jumat, 18 September 2015 13:55 WIB
Jusuf Kalla. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO , Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla menerima kunjungan Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi di Istana Wakil Presiden. Zamidi berkunjung ke Indonesia untuk membahas beberapa hal. Di antaranya masalah kebakaran hutan yang menyebabkan bencana asap sampai ke negeri tetangga. Sebelum membahas soal asap, Kalla mengajak Hamidi salat Jumat di Masjid Baiturrahman, Istana Wakil Presiden, di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Menteri Perindustrian Saleh Husin, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Sofyan Djalil, serta Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Nusron Wahid terlihat mendampingi. Seusai salah Jumat, keduanya emoh berkomentar dan langsung berjalan memasuki ruang pertemuan. Sebelumnya, Hamidi melakukan pertemuan dengan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan. Dalam pertemuan dengan Luhut, Zamidi menuturkan fokus utama kunjungannya ke Indonesia adalah membahas soal penanganan kebakaran hutan. REZA ADITYA
Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal
5 jam lalu
Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal
Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.
Baca Selengkapnya
Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia
5 jam lalu
Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia
Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca Selengkapnya
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka
1 hari lalu
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka
KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.
Baca Selengkapnya
KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi
1 hari lalu
KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi
Baca Selengkapnya
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI
1 hari lalu
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI
Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.
Baca Selengkapnya
Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi
1 hari lalu
Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi
KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.
Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham
2 hari lalu
Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham
Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.
Baca Selengkapnya
KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap
2 hari lalu
KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap
KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.
Baca Selengkapnya
Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T
2 hari lalu
Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T
Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?
Baca Selengkapnya
Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk
3 hari lalu
Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk
Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
5 menit lalu
18 jam lalu
20 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu