Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi SP. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi akan melantik Direktur Penyidikan yang baru terpilih, Komisaris Besar Aris Budiman. Aris terpilih sebagai Direktur Penyidikan KPK setelah mengalahkan tujuh pesaing.
"Kombes Aris terpilih sebagai yang terbaik di antara yang baik," kata pemimpin sementara KPK, Johan Budi, Selasa, 15 September 2015.
Johan menuturkan Aris terpilih setelah melalui serangkaian seleksi. Ada delapan calon yang mengajukan diri mengisi posisi tersebut, masing-masing empat dari kejaksaan dan kepolisian. Seleksi awal dilakukan tiga bulan lalu hingga mengerucut menjadi dua nama untuk diwawancara. Kombes Aris-lah yang akhirnya terpilih.
Aris sebelumnya berdinas di Direktorat Ekonomi Khusus Polda Metro Jaya. Dia juga pernah bertugas di Bareskrim Polri.
Johan menegaskan bahwa klarifikasi dan tracking harta kekayaan Aris sudah dilakukan KPK. "Semua pegawai KPK harus melalui klarifikasi dan tracking harta kekayaan."
Selain menunjuk direktur penyidikan yang baru, KPK juga akan segera memiliki deputi pencegahan dan deputi penindakan yang baru. Proses seleksi untuk dua posisi itu sedang berjalan. Aris sendiri dijadwalkan dilantik besok siang.
