Buwas Mau Penjarakan Pecandu, Apa Kata Warga Kampung Ambon?

Reporter

Editor

Febriyan

Selasa, 8 September 2015 19:07 WIB

Komjen (Pol) Budi Waseso alias Buwas (kiri), melakukan salam komando bersama Kepala BNN sebelumnya, Anang Iskandar dalam pelantikan kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) di Jakarta, 8 September 2015. Buwas sebelumnya menjabat sebagai Kabareskrim Polri. TEMPO/ M Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah warga Kampung Ambon, Cengkareng, Jakarta Barat menolak ide Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Budi Waseso yang akan meniadakan rehabilitasi bagi pengguna narkoba. Menurut warga, ide itu, justru bisa menjerumuskan pengguna narkoba lebih dalam lagi.

"Saya jelas tidak setuju. Dia tidak mengerti undang-undang pasti. Jelas-jelas korban butuh diobati malah mau dibui. Kalau mereka (korban penyalahgunaan narkoba) dibui, apa penjara tidak penuh?" kata Buche Luhukay, pengurus klinik rehabilitasi anti narkoba milik BNN di Kampung Ambon, Jakarta Timur, kepada Tempo, Selasa 8 September 2015.

Menurut Buche, tindakan Buwas ini dilakukan karena Buwas tidak mengerti soal masalah narkoba. "Dia kan orang militer, tahunya cuma pelaku saja, tahunya cuma hukuman saja," tambahnya. "Jika pecandu dibui, apa malah tidak makin parah? Kalau tidak diobati, keluar penjara mereka bisa pakai lagi pakai lagi."

Ketua RW 07 Kampung Ambon, Yeni Ritiau, berpendapat rehabilitasi adalah hal yang penting untuk memecahkan masalah narkoba. Menurut dia, seluruh warga Kampung Ambon dipastikan menolak rencana Buwas. "Kalau rehabilitasi ditiadakan, berarti klinik di sini akan ditutup, dong? Nanti warga di sini mau konsultasi atau berobat kemana lagi?"

Pendapat senada juga muncul dari Shinta, mantan pecandu narkoba yang tinggal di Kampung Ambon. Menurut dia, korban penyalahgunaan tidak bisa sembuh dengan sendirinya. Butuh lebih dari sekedar dukungan moral dan masukan positif serta ajakan persuasif untuk meninggalkan narkoba.

Kemauan untuk meninggalkan narkoba datang dari panti rehabilitasi, salah satunya klinik di Kampung Ambon. "Kadang saya suka berpikir untuk kembali pakai. Lalu saya curhat sama dokter, dari sana saya dapat semangat lagi. Kami para mantan pecandu butuh semangat lagi. Kalau rehabilitasi hilang, nanti mau cerita ke siapa? Yang ada malah jadi pemakai dan pengedar terus."

BAGUS PRASETIYO


Video Terkait:


Berita terkait

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

1 hari lalu

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

1 hari lalu

Polisi Ungkap Modus Penyamaran Narkotika: Dari Kue, Permen, hingga Liquid Vape

Menyamarkan narkotika menjadi cairan liquid vape seperti yang dilakukan selebgram Chandrika Chika dan atlet eSports Aura Jeixy menambah daftar modus.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

1 hari lalu

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

1 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

1 hari lalu

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

1 hari lalu

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

1 hari lalu

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?

Baca Selengkapnya

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

2 hari lalu

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Minta Waktu Dalami Kasusnya

Polda Metro Jaya menyatakan butuh waktu untuk memeriksa lima polisi yang ditangkap saat pesta narkoba di Depok 19 April kemarin

Baca Selengkapnya

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

2 hari lalu

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Polda Metro Jaya Janji Usut Tuntas

Lima anggota polisi pesta narkoba di Depok saat ini menjalani pemeriksaan di Bidang Propam Polda Metro Jaya

Baca Selengkapnya

Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba di Depok, Orang Tua Pernah Diingatkan Ditresnarkoba Godaannya Besar

2 hari lalu

Kasus Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba di Depok, Orang Tua Pernah Diingatkan Ditresnarkoba Godaannya Besar

Empat polisi yang ditangkap disebut sebagai anggota Direktorat Reserse Narkoba (Diresnarkoba) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya