Skandal Trump, Ini 27 Peserta Rombongan DPR ke Amerika

Reporter

Selasa, 8 September 2015 11:17 WIB

Kandidat presiden Amerika Serikat dari kubu Republik, Donald Trump (kanan), memperkenalkan Ketua DPR Setya Novanto kepada wartawan di Trump Tower, New York, 3 September 2015. Trump memperkenalkan Setya usai acara pengambilan sumpah kesetiaannya kepada kubu Republik. REUTERS/Lucas Jackson

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPR Setya Novanto dalam konferensi pers bakal calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, berbuntut panjang. Majelis Kehormatan DPR kini menelusuri kunjungan DPR ke Amerika.

Saat ini diketahui bahwa Setya Novanto membawa rombongan DPR RI yang terdiri atas 27 orang. Berdasarkan data Sekretariat Jenderal DPR RI, mereka menghadiri konferensi "The 4th World Conference of Speakers of Parliaments" yang digelar Inter Parliamentary Union di markas Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York, 31 Agustus hingga 2 September lalu.

Dari 27 orang itu, 22 di antaranya akan melanjutkan perjalanan ke San Francisco dan Washington DC hingga 12 September. Sedangkan lima orang memilih hanya mengikuti kegiatan di New York.

Kepala Bagian Tata Usaha Ketua DPR RI Hani Tahapari menjelaskan bahwa rombongan pergi ke Washington untuk melakukan kunjungan muhibah ke parlemen di sana.

Berikut ini 27 nama peserta rombongan DPR RI yang berangkat ke New York, San Francisco, dan Washington DC:
1. Ketua DPR Setya Novanto (Golkar);
2. Deisti Atriani, istri Ketua DPR;
3. Wakil Ketua DPR Bidang Politik dan Keamanan Fadli Zon (Gerindra);
4. Ketua Badan Urusan Rumah Tangga Roem Kono (Golkar);
5. Letty Novianthi, istri Roem Kono;
6. anggota Komisi Pertanian, Robert Joppy Kardinal (Golkar);
7. Wiwik Ariany Kardinal, istri Robert Joppy Kardinal;
8. Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen Nurhayati Ali Assegaf; (Demokrat)
9. Syarif Assegaf, putra Nurhayati Ali Assegaf;
10. anggota Komisi Perhubungan, Markus Nari (Golkar);
11. anggota Komisi Perhubungan, Umar Arsal (Demokrat);
12. Staf Khusus Bidang Kemaritiman dari Sekretariat Kabinet, Eddy Pratomo;
13. Staf Khusus Ketua DPR Nurul Arifin;
14. Kepala Subbagian Rumah Tangga Ketua DPR Novianti;
15. ajudan Ketua DPR, Ajun Komisaris Edison Eman Tjarya;
16. pengawal pribadi Ketua DPR, Sigit Raharjo;
17. Kepala Bagian Tata Usaha Ketua DPR Yoi Tahapari;
18. peneliti Pusat Pengkajian Pengelolaan Data dan Informasi, Simela Victor Muhamad;
19. tenaga ahli Ketua DPR, Jefry Katindig;
20. ajudan Wakil Ketua DPR, Hasby Muhamad Zamry;
21. staf Ketua DPR, Asep Supriadi; dan
22. fotografer dari Kehumasan DPR, Yaserto Denus Saptoadji.

Lima orang yang ikut hingga New York saja:
23. Wakil Ketua Komisi Pertahanan Tantowi Yahya (Golkar);
24. Wakil Ketua Komisi Energi Setya Yudha (Golkar);
25. Ketua Komisi Hukum Aziz Syamsuddin (Golkar);
26. anggota BKSAP, Juliari Batubara (PDIP); dan
27. Wakil Ketua Komisi Perhubungan Michael Wattimena (Partai Demokrat).

INDRI MAULIDAR


Berita terkait

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

7 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

8 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

9 jam lalu

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

KPU sebelumnya tidak menghadiri undangan rapat Komisi II DPR karena bertepatan dengan masa agenda sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

1 hari lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

2 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

2 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

3 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

3 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

4 hari lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

4 hari lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya