Bayi 3 Bulan Tewas Dibuang Penculiknya ke Selokan  

Reporter

Sabtu, 5 September 2015 05:39 WIB

123rf.com

TEMPO.CO, Luwu Utara - Umi Kalsum, bayi berusia 3 bulan, tewas setelah dilempar ke selokan tak jauh dari rumahnya, Dusun Bumi Indah, Desa Bumi Harapan, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Jumat, 4 September 2015.

Bayi malang ini diduga korban penculikan. Tubuh mungilnya dilemparkan ke selokan, setelah pelaku yang menculiknya kepergok warga. Saksi mata, Lasmin, 24 tahun, yang juga paman korban, menuturkan, dia sempat mengejar pelaku yang lari ke arah hutan. "Saya kejar karena gerakannya mencurigakan dan melihat pelaku menggendong bayi. Apalagi saya mendengar kepanikan ibunya Umi, yang mencari anaknya," kata Lasmin.

Sementara ayah kandung korban, Lukman, mengatakan, anaknya tiba-tiba saja hilang sesaat setelah diletakan dalam ayunan dan usai diberi ASI oleh ibunya. "Seperti biasanya, Umi ditinggal dalam ayunan usai diberi ASI. Ibunya ke dapur untuk memasak, sementara kondisi rumah sepi," kata Lukman, kepada polisi yang datang ke rumahnya.

Lukman menambahkan, anaknya ditemukan sudah tak bernyawa setelah dia dan keluarganya dibantu warga setempat melakukan pencarian, termasuk menyisir arah pelaku lari.

Kepala Kepolisian Resor Luwu Utara Ajun Komisaris Besar Muhammad Endro mengatakan, untuk mengungkap dan menangkap pelaku, polisi mengorek keterangan sejumlah saksi mata, salah satunya adalah Ecce, tetangga korban yang masih berusia 7 tahun. Ecce menerangkan, dia sempat memergoki pelaku saat masuk dalam rumah dan membawa Umi keluar. Tapi Ecce tidak berani berteriak karena diancam menggunakan parang.

"Keterangan saksi, pelaku memakai celana pendek, pakai topeng, dan membawa sebilah parang, dugaannya pelaku lari ke hutan," kata Endro.

Polisi kini masih melakukan pencarian dengan menyisir kawasan hutan dan kebun warga yang diduga tempat pelarian pelaku.

"Motifnya belum bisa disimpulkan, apakah pembunuhan atau penculikan, karena dari pemeriksaan TKP di kediaman korban tidak ada barang berharga yang hilang," ungkapnya.

Dari hasil pemeriksaan sementara ditubuh korban ditemukan luka lebam, tapi ada kemungkinan karena jatuh diselokan.

HASWADI

Berita terkait

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

2 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

5 jam lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

11 jam lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

2 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

3 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

3 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

3 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

3 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

3 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya