Tri Rismaharini dan Wisnu Sakti Buana bergandengan tangan usai jumpa pers terkait pemilihan walikota di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya, 26 Juli 2015. Diusung oleh Partai PDI Perjuangan, pasangan incumbent Risma-Wisnu maju dalam Pilwali 2015 yang akan berlangsung pada 9 Desember 2015. FULLY SYAFI
TEMPO.CO, Surabaya - Pasangan Dhimam Abror Djuraid dan Haries Purwoko datang mendaftar sebagai pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya di menit-menit terakhir jelang ditutupnya perpanjangan masa pendaftaran, Senin sore 3 Agustus 2015. Keduanya datang ke kantor KPU Surabaya sekitar Pukul 15.40 wib atau 20 menit sebelum pendaftaran yang dibuka untuk tahap kedua itu ditutup.
Keduanya diusung oleh koalisi Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional yang seluruhnya memiliki 10 kursi di parlemen, atau tepat di batas minimal persyaratan untuk bisa mendaftarkan calon. Para pendukung Abror-Haries yang berasal dari kedua partai itu ikut mengiringi ke kantor KPU.
Dhimam Abror saat ini menjabat sebagai Ketua Harian KONI Jawa Timur, sedang Haries adalah pengusaha yang juga memimpin Pemuda Pancasila. Mereka datang mendaftar dengan berseragam kopiah hitam, kemeja putih lengan panjang, dan celana abu-abu.
Diiringi lantunan salawat dari para pendukungnya, mereka bergegas menuju tempat pendaftaran di lantai 3. Mereka disambut petugas KPU yang langsung pula melakukan verifikasi awal semua dokumen.
Pendaftaran ini dilakukan setelah pilkada di Kota Surabaya terancam ditunda karena hanya memiliki pasangan calon inkumben Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana. Ketentuan yang ada mengharuskan pilkada digelar dengan syarat diantaranya harus ada dua atau lebih pasangan calon. (Lihat Video Pilkada Serentak 2015 Sepi Peminat )
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur, Soekarwo, meyakinkan kalau pihaknya memilih mencalonkan pasangan Dhimam-Haries karena kemampuannya. Ia menyangkal pencalonan keduanya karena barter politik ataupun calon boneka untuk kepentingan partai politik lain. “Ini semata-mata kami ingin bertarung. Bersih, tidak ada mahar untuk proses itu,” ujarnya.
Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ
1 hari lalu
Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ
Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris
20 hari lalu
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris
Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.