Pembacok di Poso Lebih dari Enam Orang

Reporter

Editor

Sabtu, 29 Oktober 2005 17:53 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Pihak Markas Besar Kepolisian mengungkapkan, dari keterangan sementara yang berhasil dikumpulkan, pelaku pembacokan di Poso, Sulawesi Tengah, lebih dari enam orang.?Jika para pelaku mengunakan mobil, kemungkinan ada beberapa orang yang menunggu di mobil. Jadi enam orang itu yang keluar dari mobil untuk menganiaya,? papar Juru Bicara Mabes Polri, Inspektur Jendral Ariyanto Budiharjdo kepada wartawan, Sabtu (29/10).Dia mengatakan, sesaat setelah tiga korban tewas ditemukan, kepolisian setempat merazia setiap kendaraan roda empat yang lalu-lalang di Poso. ?Ada satu mobil yang saat itu melarikan diri. Kami masih belum mendapat informasi tentang jenis mobilnya. Polisi sudah menangkap pengendara dan menahan mobil tersebut, namun belum diketahui apakan mereka pelaku atau bukan,? ujarnya.Menurut keterangan saksi korban yang lolos dari aksi pembunuhan itu, Noviana Melena, para pelaku mengunakan seragam serba hitam, serta memakai cadar. ?Para pelaku melukai korbannya dengan golok,? ungkapnya.Barang bukti yang diperoleh polisi baru seragam sekolah para korban. ?Tidak ditemukan dokumen-dokumen lain dari pakaian para korban,? ujar Ariyanto.Korban meninggal atas nama Yarni Saluhu, Alfika Folio, dan Teresia Morangkir, kini masih diotopsi di Rumah Sakit Umum Palu. Sementara Noviana, satu-satunya korban selamat, masih dirawat di rumah sakit yang sama.Untuk mengantisipasi keamanan di Poso, Sabtu sore ini juga pihak kepolisian menambah empat kompi Brimob, masing-masing satu kompi dari Polda Sulawesi Tengah, satu kompi dari Polda Sulawesi Utara, dan dua Kompi dari Mabes Polri. ?Kapolri juga akan berangkat sore ini ke sana,? katanya.Raden Rachmadi

Berita terkait

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

25 Februari 2022

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

Jusuf Kalla bercerita pembangunan PLTA di Poso, Sulawesi Tengah berawal pada tahun 2001 atau saat Poso diguncang konflik

Baca Selengkapnya

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

11 Oktober 2016

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

Program pengawalan kepada petani tersebut hanya untuk enam kecamatan di wilayah Poso Pesisir.

Baca Selengkapnya

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

10 Agustus 2016

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

Polri dan TNI belum akan menghentikan operasi Tinombala di Poso, Sulawei Tengah, sampai kelompok Santoso menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

8 Agustus 2016

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

Polisi menetapkan 16 DPO jaringan Mujahidi Indonesia Timur pimpinan Santoso alias Abu Wardah.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

28 Juli 2016

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

Anggota intel Operasi Tinombala di Poso, Sersan Dua Muhammad Ilman, akan dimakamkan di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

27 Juli 2016

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

Tim Divisi Propam dan Kepala Korps Brimob langsung berangkat ke Poso untuk memeriksa anggota Brimob yang salah tembak oleh intel TNI Satgas Tinombala.

Baca Selengkapnya

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

22 Juli 2016

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

Pansus RUU Antiterorisme ingin menangkap aspirasi warga Poso pasca-tewasnya Santoso.

Baca Selengkapnya

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

18 Juli 2016

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

Polisi diminta mengedepankan pendekatan dialog konstruktif dalam menghadapi kelompok Santoso di Poso.

Baca Selengkapnya

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

17 Juni 2016

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

Komandan Pos Lape memerintahkan Pos Tamanjeka mendalami dan memastikan kebenaran akan informasi tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

25 Mei 2016

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

Mayat itu diduga bernama Aco alias Sucipto dari Malino. Dia adalah anak buah Santoso yang selama ini menjadi buron.

Baca Selengkapnya