Wali Kota Batu Tolak Program Perhutani

Reporter

Editor

Jumat, 1 Agustus 2003 10:30 WIB

TEMPO Interaktif, Batu:Pemerintah Kota Batu menolak program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) yang dijalankan Perum Perhutani. Program itu hanya retorika belaka dan menguntungkan Perhutani. Masyarakat di sekitar hutan tidak menikmati hasilnya,' kata Wali Kota Batu Imam Kabul Kota Batu, Rabu (19/3) pagi di Balai Kota. Selain menolak program itu, Imam Kabul juga meminta agar hutan produksi milik Perhutani yang berada di wilayah Kota Batu dihapuskan. Dia usul hutan produksi diganti dengan hutan konservasi untuk ditanami berbagai macam tanaman yang hasilnya dinikmati masyarakat. Kami minta dihapus saja dan diubah menjadi hutan konservasi. Jenis tanaman di hutan seharusnya bukan untuk dipetik kayunya saja, ujarnya. Imam Kabul juga meminta Perhutani Malang bersikap tegas dalam melestarikan fungsi hutan. Karena selama ini hutan milik Perhutani yang rusak mengakibatkan bencana alam. Selain itu, Imam Kabul menuntut agar batas hutan milik Perhutani diperjelas sehingga memudahkan untuk penegakan hukum di lapangan. Saat ini lahan hutan milik Perhutani diperkirakan lebih dari 11.000 hektar, sementara luas wilayah Kota Batu hanya sekitar 20.800 hektar. Administratur Perum Perhutani Malang Satrio Joyohadikusumo menjelaskan program pengelolaan itu tidak bisa ditolak begitu saja. Karena dalam prakteknya, program ini banyak membantu masyarakat dan mampu mengurangi tingkat kerusakan hutan. Banyak masyarakat yang terbantu dengan program ini, katanya. (BibinTempo News Room)

Berita terkait

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

24 detik lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

29 detik lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

5 menit lalu

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

Tzuyu membagikan beberapa momen saat di Jakarta

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

19 menit lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

19 menit lalu

Piala Thomas 2024: Kunci Chou Tien Chen Kalahkan Viktor Axelsen dan Bawa Taiwan ke Semifinal

Taiwan akan menjadi lawan Indonesia pada babak semifinal Piala Thomas 2024. Chou Tien Chen mengalahkan Viktor Axelsen.

Baca Selengkapnya

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

30 menit lalu

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

Cuaca panas dapat berdampak lebih serius pada kesehatan orang-orang yang rentan, seperti lansia, ibu hamil, dan anak-anak karena dehidrasi.

Baca Selengkapnya

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

45 menit lalu

Penyebab Sulit Redakan Kesedihan karena Kehilangan Orang Tersayang

Kehilangan orang yang disayangi memang berat. Tak jarang, kesedihan bisa berlangsung lama, bahkan sampai bertahun-tahun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

55 menit lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

1 jam lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

1 jam lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya