Polisi Ambil Sampel Darah Kakak Tiri Angeline, untuk Apa?  

Reporter

Kamis, 25 Juni 2015 19:52 WIB

Kedua anak kandung Margriet, Yvonne Caroline Megawe (kanan) dan Christina Telly Megawe usai menemui ibunya yang sedang diperiksa di Markas Polda Bali, Denpasar, Bali, 17 Juni 2015. Yvonne dan Christina akan diperiksa pada esok hari sebagai saksi atas dugaan kasus penelataran anak, yaitu Angeline, oleh ibu kandungnya, Margriet. TEMPO/Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Denpasar - Perkembangan menarik terjadi dalam pemeriksaan kasus pembunuhan Angeline. Dua kakak tiri mendiang bocah malang itu, Yvonne dan Christina Megawe, diambil sampel darahnya atas permintaan Kepolisian Kota Besar Denpasar, Kamis, 25 Juni 2015.

Pengambilan sampel darah dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Trijata Kepolisian Daerah Bali. Anak pertama dan kedua Margreit Megawe itu didampingi oleh dua orang pengacaranya dari kantor pengacara Hotma Sitoempol.

Tiba di Rumah Sakit Bhayangkara sekitar pukul 15.00 Wita, Yvonne tidak menanggapi pertanyaan wartawan. Ia langsung masuk ke ruang instalasi rawat darurat tempat dilakukannya pengambilan sampel darah.

Proses pengambilan itu berlangsung selama 30 menit. Keluar dari ruangan Yvonne maupun Christina tetap membisu dan langsung masuk ke dalam mobil.

“Pengambilan sampel ini atas permintaan polisi. Jadi kemungkinan ada kaitan dengan peran Agus,” kata Jefri Kam, salah satu pengacara yang mendampingi kedua kakak tiri Angeline.

Darah yang diambil masing-masing sekitar 33 cc. Khusus untuk Christina juga ada pengambilan sidik jari. “Tujuannya untuk apa? Silakan tanya penyidik. Kami hanya datang ke sini untuk menunjukkan bahwa kami kooperatif,” kata Jefri.

Saat ditanya apakah pengambilan sampel darah tersebut berkaitan dengan temuan darah di kamar Margreit, lagi-lagi Jefri meminta agar pertanyaan itu disampaikan ke penyidik. Demikian pula alasan, mengapa Christina harus kembali diambil contoh sidik jarinya padahal sebelumnya ia dan Yvonne sudah pernah diambil sampel sidik jarinya.

ROFIQI HASAN

Berita terkait

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

7 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

7 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

8 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

10 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

12 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

13 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

13 jam lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya