Risma Maju Lagi di Pilkada Surabaya, PDIP Pede Jadi Barometer

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 24 Juni 2015 08:26 WIB

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini melihat tumpukan barang bukti ganja saat pemusnahan narkoba dan minuman keras di halaman Balai Kota Surabaya, 13 Juni 2015. Narkoba yang dimusnahkan tersebut merupakan rilis dari kepolisian Polres Pelabuhan Tanjung Perak. FULLY SYAFI

TEMPO.CO, Surabaya - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan mengeluarkan rekomendasi pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota Surabaya, Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana, pada akhir Juni 2015.

Rekomendasi ini akan mempertegas pasangan calon inkumben tersebut akan maju lagi dalam pemilihan wali kota dan wakil wali kota Surabaya periode 2015-2020. "Mohon doa restunya kepada seluruh warga Kota Surabaya," kata Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana di Surabaya, Selasa, 23 Juni 2015.

Rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat PDIP, kata dia, akan sangat mempengaruhi peta politik di Kota Surabaya, sekaligus arah koalisi partai. "Kami sadar, keputusan PDIP ini akan menjadi barometer percaturan politik di Kota Surabaya," katanya.

Menurut Whisnu, pencalonannya kembali sebagai wakil wali kota Surabaya mendampingi Risma, hanya untuk memastikan keberlangsungan Pemerintah Kota Surabaya menjadi lebih baik ke depannya. "Karena partai kami telah cukup berpengalaman memimpin Kota Pahlawan selama 15 tahun," ujarnya.

Rentang waktu itu terhitung sejak pemerintahan Bambang D.H. yang menjabat sebagai wakil wali kota Surabaya pada 2000, kemudian menjadi wali kota Surabaya selama dua periode, dan dilanjutkan oleh Risma hingga tahun 2015 ini. "Semoga pemerintahan Kota Surabaya tetap dipimpin oleh PDIP," kata dia.

Whisnu mengklaim selama 15 tahun itu, Kota Surabaya telah banyak berubah, berbenah, dan semakin baik di semua sektor kehidupan, bahkan telah diperhitungkan di tingkat nasional maupun international. "Mari kita sama-sama berjuang demi kesejahteraan Kota Surabaya," katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto memastikan rekomendasi pada pasangan Risma-Whisnu akan segera turun ketika pasangan itu akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Kota Surabaya. Rekomendari dari DPP PDIP, menurut Hasto, sejatinya hanya legalitas formal yang dikeluarkan partainya.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita terkait

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

2 jam lalu

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

9 jam lalu

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

13 jam lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

1 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

2 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

2 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

4 hari lalu

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

Nilai capaian MCP Pemkot Surabaya di atas nilai rata-rata Provinsi Jatim maupun nasional.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

4 hari lalu

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.

Baca Selengkapnya

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

4 hari lalu

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

PKB masih merahasiakan calon gubernur yang akan mereka dukung di Pilkada Jawa Timur pada November 2024.

Baca Selengkapnya

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

5 hari lalu

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PKB dan PPP siap untuk berkoalisi di Pilkada Jawa Timur. Kedua partai siap menghadirkan figur untuk melawan Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya