Bekas Ketua Persebaya Daftar Jadi Calon Bupati Kediri

Reporter

Selasa, 16 Juni 2015 13:22 WIB

ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Kediri – Bekas Ketua Umum Persebaya Surabaya, Wisnu Wardhana, mendaftarkan diri menjadi Bupati Kediri periode 2015-2020. Namun Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kediri belum bisa memproses pendaftaran itu karena belum memenuhi syarat administrasi.

Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kediri Sapta Andaruisworo mengatakan Wisnu, yang juga bekas Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Surabaya, mendaftar sebagai calon Bupati Kediri melalui jalur perseorangan.

Eks politikus Partai Demokrat yang kemudian menyeberang ke Partai Bulan Bintang itu menggandeng aktivis lembaga swadaya masyarakat Tomi Aribowo sebagai wakil bupati dalam pencalonan ini. “Kemarin Pak Wisnu mengumpulkan formulir dan berkas kelengkapan,” kata Sapta kepada Tempo, Selasa, 16 Juni 2015.

Wisnu mengklaim mengantongi 6,5 persen dukungan atau lebih dari 97.275 warga. Namun, saat hendak dilakukan verifikasi, Wisnu berdalih tak bisa memindahkan file dari hard drive komputer untuk dicetak. Karena itu, dia meminta tambahan waktu kepada KPU Kabupaten Kediri untuk memperbaiki kesalahan teknis itu.

Namun KPU, yang berpegang pada aturan teknis penyelenggaraan pemilu, menolak permintaan tersebut. Mereka tetap meminta Wisnu menyerahkan bukti dukungan berupa printout atau hard copy agar bisa dihitung manual.

Menurut Sapta, sempat terjadi ketegangan dan adu mulut dalam proses pengumpulan berkas tersebut hingga akhirnya tak ada kesepakatan. Saat jeda salat magrib, Sapta melanjutkan, dia berkoordinasi dengan KPU Provinsi Jawa Timur, yang akhirnya memberi kelonggaran kepada Wisnu untuk menunjukkan file yang dimaksud tanpa dicetak. “Kami hanya meminta data Excell tanpa harus di-print untuk mempermudah,” katanya.

Namun lagi-lagi permintaan itu tak dapat dipenuhi Wisnu. Bahkan hingga saat ini KPU Kediri tak bisa menghubungi Wisnu ataupun Tomi karena telepon seluler mereka dimatikan. Sedangkan seluruh berkas pendaftaran mereka ditinggal begitu saja di kantor KPU Kediri. Karena itu, KPU Kediri memutuskan menghentikan dulu proses seleksi Wisnu hingga ada komunikasi lebih lanjut.

Sementara itu, menurut salah seorang relawan Wisnu dan Tomi, pasangan calon kepala daerah itu siang nanti akan kembali ke kantor KPU Kediri guna membenahi persyaratan yang rusak. “Nanti Pak Wisnu akan ke KPU,” katanya.

Wisnu menjabat Ketua Umum Persebaya pada 2010 saat klub tersebut pecah menjadi dua. Persebaya versi Wisnu akhirnya diakui Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia di bawah Nurdin Halid untuk berlaga di kompetisi Divisi Utama. Adapun pecahannya, Persebaya 1927, mengikuti kompetisi Liga Primer Indonesia.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

Mas Dhito Gelar Halal Bihalal untuk Pegawai Pemkab Kediri

4 hari lalu

Mas Dhito Gelar Halal Bihalal untuk Pegawai Pemkab Kediri

Kegiatan bertajuk Nglencer Ning Pendopo itu dihadiri ribuan pegawai dari tiap OPD.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito: Peluang ke Olimpiade Paris Tidak Mustahil

4 hari lalu

Mas Dhito: Peluang ke Olimpiade Paris Tidak Mustahil

Demi meraih tiket Olimpiade Paris, Indonesia harus berjuang lebih keras di laga perebutan juara 3.

Baca Selengkapnya

Reuni Purna Aktivis, Berbagi Pengalaman Bangun Gerakan Pramuka Kediri

5 hari lalu

Reuni Purna Aktivis, Berbagi Pengalaman Bangun Gerakan Pramuka Kediri

Terdapat ratusan purna aktivis dan DKC Kabupaten Kediri yang hadir dalam acara reuni

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

10 hari lalu

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang digadang-gadang mencalonkan kembali sejauh ini masih fokus menuntaskan amanah hingga masa periodenya berakhir.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

15 hari lalu

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

Pemerintah Kabupaten Kediri saat ini tengah mengerjakan pembangunan stadion, revitalisasi pasar tradisional, serta akses penunjang ke Bandara Internasional Dhoho.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Pemkab Kediri dan Kepolisian Memasang ATCS untuk Pantau Arus Mudik

24 hari lalu

Kolaborasi Pemkab Kediri dan Kepolisian Memasang ATCS untuk Pantau Arus Mudik

Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, berkolaborasi dengan Kepolisian Resor Kediri memasang Area Traffic Control System (ATCS) di beberapa titik di wilayahnya sebagai upaya untuk mengetahui kondisi arus lalu lintas sekaligus gerak cepat mengurainya jika terjadi kemacetan.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

26 hari lalu

Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

Simpang Mengkreng menjadi salah satu titik paling ramai setiap tahunnya sebelum dan setelah Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

34 hari lalu

Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

Bandara Internasional Dhoho tinggal menunggu perizinan penerbangan reguler.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito dan Putra Sampoerna Foundation Bahas Boarding School

34 hari lalu

Mas Dhito dan Putra Sampoerna Foundation Bahas Boarding School

Semua pihak terkait di Kabupaten Kediri konsisten mengawal perkembangan SMA Dharma Wanita Boarding School.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Sampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemkab Kediri

38 hari lalu

Mas Dhito Sampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemkab Kediri

Pada hasil paparan terlihat mayoritas indikator kinerja utama Pemerintah Kabupaten Kediri dicapai dengan kategori sangat baik.

Baca Selengkapnya