Kalah di Praperadilan, KPK Jadi Komisi Pencegahan Korupsi?  

Reporter

Rabu, 27 Mei 2015 10:29 WIB

Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Padang - Aktivis Lembaga Antikorupsi Integritas Sumatera Barat, Roni Saputra, menilai putusan sidang praperadilan penetapan tersangka bekas Ketua Badan Pemeriksa Keuangan, Hadi Poernomo, lebih membingungkan dibanding putusan kasus Komisaris Jenderal Budi Gunawan dan bekas Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin.

"Padahal dalam UU KPK, KPK diberi ruang untuk mengangkat penyelidik dan penyidik independen," ujar Roni, Selasa, 26 Mei 2015.

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan mengabulkan gugatan praperadilan yang diajukan Hadi atas penetapannya sebagai tersangka oleh KPK. Hakim tunggal yang memimpin sidang, Haswandi, menyatakan penyelidik dan penyidik KPK tidak sah karena bukan berasal dari kepolisian.

Menurut Roni, hakim tunggal mengesampingkan kewenangan KPK dalam menetapkan penyelidik dan penyidik independen. Dalam Pasal 43 dan 45 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 disebutkan bahwa penyelidik dan penyidik KPK diangkat dan diberhentikan oleh KPK.

Roni mengatakan konsekuensi putusan ini yakni muncul kekacauan hukum yang lebih besar. Sebab pengangkatan penyelidik dan penyidik KPK dianggap melanggar prosedur.

"Bisa-bisa kasus tindak pidana korupsi yang sudah disidangkan dan diputus di pengadilan tipikor yang dituntut KPK akan menjadi cacat hukum, karena dianggap penyelidik dan penyidik kasus itu tak berwenang," ujar pendiri Lembaga Antikorupsi Integritas Sumatera Barat itu.

Roni mengatakan tidak tegasnya Mahkamah Agung dalam menentukan obyek praperadilan menimbulkan ketidakjelasan hukum. Menurut dia, patut diduga ada upaya pelemahan KPK secara sistematis. Pelemahan itu tidak saja lewat kebijakan legislatif, tapi juga yudikatif.

"Kita mesti mewaspadai ini sebagai bentuk pelemahan secara sistematis. Ujung-ujungnya KPK menjadi komisi pencegahan korupsi, bukan pemberantasan," ujar Roni.

ANDRI EL FARUQI

Berita terkait

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho, Ini Tugas Dewas KPK

14 jam lalu

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho, Ini Tugas Dewas KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho. Berikut tugas dan fungsi Dewas KPK

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

15 jam lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

16 jam lalu

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.

Baca Selengkapnya

Soal Sidang Etik Digelar pada 2 Mei, Nurul Ghufron Tuding Dewas KPK Tak Menghormati Hukum

17 jam lalu

Soal Sidang Etik Digelar pada 2 Mei, Nurul Ghufron Tuding Dewas KPK Tak Menghormati Hukum

Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengatakan telah melaporkan dugaan pelanggaran etik anggota Dewas KPK Albertina Ho sejak bulan lalu.

Baca Selengkapnya

Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Nurul Ghufron Klaim Informasi Transaksi Keuangan Merupakan Data Pribadi

18 jam lalu

Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Nurul Ghufron Klaim Informasi Transaksi Keuangan Merupakan Data Pribadi

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengklaim informasi transaksi keuangan merupakan data pribadi yang bersifat rahasia.

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

1 hari lalu

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan laporan Nurul Ghufron tersebut murni pribadi.

Baca Selengkapnya

Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Bicara Soal Seteru di Internal KPK, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

1 hari lalu

Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Bicara Soal Seteru di Internal KPK, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

Aktivis dan pengamat antikorupsi turut menanggapi fenomena seteru di internal KPK, Nurul Ghufron laporkan Albertina Ho. Apa kata mereka?

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

1 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Albertina Ho Tanggapi Pernyataan Nurul Ghufron soal Surat Edaran Dianggap Tak Berstatus Hukum

1 hari lalu

Albertina Ho Tanggapi Pernyataan Nurul Ghufron soal Surat Edaran Dianggap Tak Berstatus Hukum

"Ah biar sajalah. Kan Ketua PPATK sudah bilang, ada aturannya kan," kata Albertina Ho.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Mulai Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei Mendatang karena Alat Bukti Sudah Cukup

1 hari lalu

Dewas KPK Mulai Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei Mendatang karena Alat Bukti Sudah Cukup

Dewas KPK akan memulai sidang dugaan pelanggaran etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron soal penyalahgunaan wewenang dalam kasus korupsi di Kementan.

Baca Selengkapnya