Soal Beras Plastik, Kapolri Akan Tanya Sucofindo  

Reporter

Selasa, 26 Mei 2015 20:34 WIB

Pedagang menunjukan salah satu beras yang dijualnya di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, 21 Mei 2015. Para pembeli mencium aroma dan melihat bentuk fisik beras, salah satu cara yang dilakukan warga untuk menghindari peredaran beras sintetis dipasaran. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan akan meminta keterangan kepada Sucofindo terkait dengan hasil tes laboratorium yang menyatakan adanya beras tercampur plastik. Namun, Badrodin mengatakan keterangan itu nanti sifatnya hanya diskusi antarpeneliti.

"Kami akan diskusikan dengan peneliti di masing-masing lembaga, ini kira-kira apa yang perlu dilakukan," kata Badrodin, di Kantor Presiden, Selasa, 26 Mei 2015. "Apakah ini betul hasil uji atau hal lain yang kita juga tak tahu."

Musababnya, hasil tes laboratorium Sucofindo berbeda dengan hasil tiga lab Badan Pengawasan Obat dan Makanan, Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri, dan Kementerian Perdagangan. Hasil laboratorium Sucofindo menemukan kandungan plastik pada beras di Bekasi, Jawa Barat. Sedangkan hasil tes tiga laboratorium negatif.

"Ya kalau penyelidikan di balik itu kan tentu kami harus lihat motifnya apa. Makanya kan harus yakinkan kami akan diskusikan persoalan ini," ujarnya.

Isu beras plastik ini bermula ketika seorang warga Bekasi, Jawa Barat, bernama Dewi Septiani memasak beras menjadi bubur. Setelah memakannya, Dewi menderita sakit perut.

Kasus ini pun ia publikasikan melalui media sosial sehingga BPOM dan Kementerian Perdagangan turun tangan. Lalu, isu beras plastik ini disikapi pemerintah dengan mengambil contoh beras yang dikonsumsi oleh Dewi.

Badrodin menganggap laporan yang dilakukan Dewi sebagai konsumen sah. Dia tidak menyalahkan Dewi karena akibat laporannya membuat gempar seluruh Indonesia.

"Laporan Dewi sah-sah saja, kalau dia curiga ada sesuatu yang pada berasnya. Sebagai konsumen kan bisa melaporkan kepada aparat pemerintah," ujarnya. "Nah persoalannya dugaan itu dibenarkan oleh Sucofindo. Kan kuncinya di Sucofindo nanti."

REZA ADITYA

Berita terkait

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

1 hari lalu

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

1 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

1 hari lalu

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

4 hari lalu

TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

4 hari lalu

Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

4 hari lalu

Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

4 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

5 hari lalu

Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.

Baca Selengkapnya

Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

5 hari lalu

Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

6 hari lalu

Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.

Baca Selengkapnya