Sutan Minta Hakim Kembalikan Mobil yang Disita

Reporter

Senin, 11 Mei 2015 20:14 WIB

Terdakwa kasus dugaan penerimaan hadiah terkait penetapan APBN-Perubahan Kementerian ESDM, Sutan Bhatoegana menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, 11 Mei 2015. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum Sutan Bhatoegana, Budi Nugraha, mengajukan permohonan lisan kepada ketua majelis hakim Artha Theresia agar mobil Alphard yang disita penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi dikembalikan ke keluarga kliennya. Mobil senilai Rp 900 juta tersebut diklaim tak bisa masuk dalam dakwaan gratifikasi karena sudah dibantah dua saksi utama dalam persidangan.

"Sudah clear kalau mobil itu hasil beli uang sendiri," kata Budi dalam persidangan, Senin, 11 Mei 2015.

Pendapat kuasa hukum didasarkan pada kesaksian Direktur Marketing Teras Teknik Ganie Notowijoyo dan Direktur PT Dara Transindo Eltra‎ Yan Achmad Sueb yang terlibat dalam pembelian mobil tersebut di showroom PT Duta Motor. Yan menyatakan, awalnya mobil tersebut adalah perjanjian tukar-menukar dengan Sutan.

Akan tetapi, setelah Sutan tak pernah mengirimkan dua mobilnya untuk ditukar Alphard tersebut Yan melakukan protes melalui Ganie. Kemudian, Sutan menyerahkan uang Rp 900 juta sebagai ganti Alphard yang sudah dibawanya dari Duta Motor. "Mohon yang mulia hakim mempertimbangkan untuk mengembalikan mobilnya," kata Budi.

Artha menyatakan, majelis akan mempertimbangkan lebih jauh dan detail soal permohonan tersebut. Majelis masih menilai kesaksian Yan dan Ganie semata sebagai kenyataan berdasarkan saksi. Belum merupakan kenyataan yang sebenarnya.

"Nanti dimusyawarahkan dulu, apakah bisa," kata Artha.

Jelang akhir persidangan, Budi menyatakan, penyitaan yang dilakukan penyidik KPK selain tak sesuai dengan kesalahan tapi juga menyulitkan keluarga kliennya. Musababnya, sejak awal Sutan dan keluarga merasa mobil tersebut dibeli dengan cara halal tanpa terkait dengan dugaan korupsi.

"Tak ada kendaraan lagi keluarganya. Kan mobil itu bisa dipakai istri dan keluarga klien," kata Budi.

FRANSISCO ROSARIANS‎

Berita terkait

Terpidana Kasus Suap SKK Migas Rudi Rubiandini Bebas Hari Ini

16 Februari 2020

Terpidana Kasus Suap SKK Migas Rudi Rubiandini Bebas Hari Ini

Majelis Hakim menilai Rudi Rubiandini secara sah dan meyakinkan menerima uang suap SKK Migas, gratifikasi, dan melakukan pencucian uang.

Baca Selengkapnya

Sutan Bhatoegana Wafat, Begini Kata-kata Ajaib Almarhum

19 November 2016

Sutan Bhatoegana Wafat, Begini Kata-kata Ajaib Almarhum

Sutan terkenal dengan ungkapan ngeri-ngeri sedap, masuk tuh barang, dan sorry my love.

Baca Selengkapnya

Demokrat: Sutan Bhatoegana Kader Terbaik, Kami Kehilangan

19 November 2016

Demokrat: Sutan Bhatoegana Kader Terbaik, Kami Kehilangan

Sutan merupakan politikus senior yang memberikan warna tersendiri di ruang publik dan ruang politik selama kariernya.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR: Sutan Bhatoegana Orang Baik  

19 November 2016

Ketua MPR: Sutan Bhatoegana Orang Baik  

Sutan adalah terpidana kasus suap dalam pembahasan APBN-P 2013 di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR: Meninggalnya Sutan Bhatoegana Mengejutkan

19 November 2016

Ketua MPR: Meninggalnya Sutan Bhatoegana Mengejutkan

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan mengaku terkejut dengan kabar meninggalnya Sutan Bhatoegana.

Baca Selengkapnya

Suka Bercanda, Hal Ini Membuat Sutan Marah kepada Ruhut

19 November 2016

Suka Bercanda, Hal Ini Membuat Sutan Marah kepada Ruhut

Kendati suka bercanda, Ruhut mengaku juga pernah membuat Sutan marah.

Baca Selengkapnya

Bhatoegana Meninggal, Max Sopacua: Dia Sosok Penggembira  

19 November 2016

Bhatoegana Meninggal, Max Sopacua: Dia Sosok Penggembira  

Puluhan anggota keluarga, rekan kerja, dan politikus berdatangan ke rumah politikus Partai Demokrat itu.

Baca Selengkapnya

Kesehatan Memburuk, Sutan Bhatoegana Dipindah ke HCU  

16 November 2016

Kesehatan Memburuk, Sutan Bhatoegana Dipindah ke HCU  

Sutan Bhatoegana menjalani perawatan di RS BMC sejak 2 November lalu dengan gejala penyakit kanker hati.

Baca Selengkapnya

Kalapas Sukamiskin Bantah Kabar Sutan Bhatoegana Meninggal  

16 November 2016

Kalapas Sukamiskin Bantah Kabar Sutan Bhatoegana Meninggal  

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Bandung, Dedi Handoko, membantah kabar bahwa Sutan Bhatoegana meninggal.

Baca Selengkapnya

Sutan Bhatoegana Sakit, Ini Saran KPK untuk Ditjen Lapas  

15 November 2016

Sutan Bhatoegana Sakit, Ini Saran KPK untuk Ditjen Lapas  

Sutan Bhatoegana, terpidana suap Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, menderita sirosis hepatis.

Baca Selengkapnya