TEMPO.CO, Jakarta - Political Communication Institute membuat riset tentang komunikasi kinerja menteri di Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Dalam riset itu mereka menyatakan bahwa Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti adalah menteri yang paling banyak diberitakan media.

“Menteri Susi diberitakan sebanyak 12,3 persen selama enam bulan Kabinet Kerja berjalan,” kata Direktur Political Communication Institute Heri Budianto, Senin, 11 Mei 2015.

Heri mengatakan semakin banyak para menteri itu diberitakan oleh media massa, maka artinya semakin banyak kegiatan para menteri yang diketahui oleh publik. Menteri Susi yang bergaya nyentrik, menurut Heri, menjadi salah satu alasan media sering menulis tentangnya.

“Dia sesuai dengan selera media,” katanya. Selain itu, dari hasil penelitian timnya pun, Susi dinilai adalah sosok yang jujur dan tegas. “Khususnya memberikan sanksi kepada para pencuri ikan. Makanya dia jadi teropong media,” katanya.

Posisi kedua yang sering diberitakan media nasional adalah Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Hamonangan Laoly sebanyak 9,3 persen. Lalu, pada peringkat ketiga ada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan sebanyak 9,1 persen.

Pada peringkat kelima ada Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno. Dia diberitakan oleh media sebanyak 8,3 persen. Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri juga ditulis oleh media sebanyak 7,8 persen.

Poling yang dilakukan Political Communication Institute disarikan dari 15 media massa nasional cetak, online, maupun televisi dari sebanyak 32.047 berita antara Oktober 2014-April 2015 dengan periode riset antara 1-7 Mei 2015.

MITRA TARIGAN