SKB Pendirian Tempat Ibadah Bukan Masalah Inti

Reporter

Editor

Sabtu, 3 September 2005 16:57 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Dosen Sekolah Tinggi Filsafat Driyakarya, Romo Frans Magnis Suseno dan Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq menilai kasus penutupan gereja tidak terletak pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri, Nomor 1/BER/mdn-mag/1969. Masalah intinya adalahnya adanya saling kecurigaan antara pemeluk Islam dan Kristen, kata Magnis kepada wartawan seusai melakukan pertemuan dengan Rizieq, di Jalan Petamburan III Nomor 83, RT 002 RW 04, Jakarta Pusat, Sabtu (3/9).Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar dua setengah jam itu, baik FPI maupun Magnis, yang didampingi beberapa perwakilan organisasi gereja, seperti Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI), People Institute, dan Persekutuan Injil Indonesia (PII), mengungkapkan beberapa persoalan yang pernah terjadi. Beberapa tahun lalu, pernah terjadi kasus rumah ibadah yang ditutup di Ciledug, Tangerang, Banten. Pada kasus itu, di Ciledug sendiri hanya ada dua tiga keluarga yang memeluk Katolik, kemudian rumahnya dijadikan tempat beribadah. Ternyata ketika dilakukan peribadatan, ada 8.000 orang jemaat yang datang. Jadi seolah-olah ada upaya kristenisasi. Saya tidak tahu dari mana mereka, kata Magnis. Dalam kesempatan itu, dia mengeluhkan sulitnya orang Kristen mendirikan gereja. Meski sudah belasan tahun, izin tak juga keluar meskipun sudah sesuai dengan SKB. FPI sendiri, kata Rizieq, berjanji akan menghormatinya. Ia menjamin anggota FPI di berbagai daerah siap menjaga gereja-gereja asal tidak bermasalah dari sisi perizinan. Mengenai SKB, dirinya mempersilahkan agama lain untuk memperjuangkan agar diubah. Namun dirinya juga menyatakan punya hak untuk memperjuangkan agar SKB tersebut tetap berlaku. Raden Rachmadi

Berita terkait

Buya Syafii Maarif: Pembakaran Musala Muhammadiyah Adalah Teror

16 Maret 2018

Buya Syafii Maarif: Pembakaran Musala Muhammadiyah Adalah Teror

Buya Syafii Maarif mengatakan upaya pemabakaran tempat ibadah milik Muhammadiyah, Musala Fatturahmah di Bantul, Yogyakarta merupakan bagian teror.

Baca Selengkapnya

Perusakan Kapel Santo Zakaria, Polri: Bukan Masalah Agama

16 Maret 2018

Perusakan Kapel Santo Zakaria, Polri: Bukan Masalah Agama

Polri terus menyelidiki kasus perusakan Kapel Santo Zakaria di Ogan Ilir pada Kamis pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Cerita Saksi Soal Detik-detik Perusakan Kapel Santo Zakaria

12 Maret 2018

Cerita Saksi Soal Detik-detik Perusakan Kapel Santo Zakaria

Cerita Mbah Tokia, seorang saksi yang melihat detik-detik perusakan rumah ibadah Kapel Santo Zakaria di Ogan Ilir, Sumsel.

Baca Selengkapnya

Perusakan Tempat Ibadah Disebut Ujian Bagi Umat Agama Mayoritas

10 Maret 2018

Perusakan Tempat Ibadah Disebut Ujian Bagi Umat Agama Mayoritas

Hendardi menuturkan, warga sekitar tempat kejadian juga harus berperan dalam memberikan pemulihan sosial setelah perusakan tempat ibadah.

Baca Selengkapnya

Rumah Ibadah di Ogan Ilir Dirusak Orang Tak Dikenal

8 Maret 2018

Rumah Ibadah di Ogan Ilir Dirusak Orang Tak Dikenal

Sebuah rumah ibadah umat Kristen, atau biasa disebut kapel Santo Zakaria, di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, dirusak sekelompok orang.

Baca Selengkapnya

Walikota Jaksel Dituding Larang Ibadah GBKP Pasar Minggu  

24 Oktober 2016

Walikota Jaksel Dituding Larang Ibadah GBKP Pasar Minggu  

Sebelumnya, jemaat GBKP beribadah di kantor camat, tapi kini itu juga dilarang Wali Kota Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Kasus Tanjungbalai, JK: Jangan Setel Loudspeaker Terlalu Lama

4 Agustus 2016

Kasus Tanjungbalai, JK: Jangan Setel Loudspeaker Terlalu Lama

JK menganjurkan volume loudspeaker masjid tidak disetel terlalu besar sehingga tidak mengganggu orang.

Baca Selengkapnya

4 Pelaku Perusakan Kelenteng Tanjungbalai Pakai Narkoba

2 Agustus 2016

4 Pelaku Perusakan Kelenteng Tanjungbalai Pakai Narkoba

Keempatnya akan dijerat dengan pasal penyalahgunaan narkotika selain pasal perusakan aset/barang/properti.

Baca Selengkapnya

Tersangka Rusuh Tanjungbalai Bertambah Jadi 12 Orang

1 Agustus 2016

Tersangka Rusuh Tanjungbalai Bertambah Jadi 12 Orang

Empat pelaku ditetapkan sebagai tersangka perusakan rumah ibadah di Tanjungbalai, Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya

Salah Paham, 7 Tempat Ibadah Terbakar di Tanjung Balai  

30 Juli 2016

Salah Paham, 7 Tempat Ibadah Terbakar di Tanjung Balai  

Perselisihan di Tanjung Balai, Medan, berkembang menjadi
pembakaran rumah ibadah karena dipicu informasi salah yang
disebarkan lewat pesan berantai.

Baca Selengkapnya