Muladi Gubernur Lemhannas, Yasin Sekretaris Wanhannas

Reporter

Editor

Selasa, 30 Agustus 2005 17:23 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Muladi, yang dilantik menjadi Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional berjanji akan tetap kritis terhadap pemerintah dan Presiden Yudhoyono. Namun, "kekritisan itu relatif dan tergantung situasi". "Apakah terbuka atau tertutup tergantung situasi, kalau masalah sensitif, masukan kepada presiden harus tertutup," kata Muladi, seusai pelantikan oleh Presiden di Istana Negara, Selasa (30/8). Mantan Menteri Sekretaris Negara itu menggantikan Ermaya Suradinata.Selain pelantikan Muladi menjadi Gubernur Lemhanas, Presiden melantik Mayor Jenderal Muhammad Yasin sebagai Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional. Yasin adalah mantan bawahan Yudhoyono di kantor Menko Polkam, dan tim sukses Yudhoyono-Kalla pada pemilihan presiden tahun lalu.Menurut Muladi, kritik yang bisa dikemukakan secara terbuka kepada pemerintah maupun presiden dilakukan melalui seminar-seminar. Menteri Kehakiman kabinet terakhir Soeharto itu juga berniat menjadikan lembaganya "seksi". "Seksi artinya menarik, tidak hanya sebagai tempat rekrutmen kepemimpinan nasional, tetapi sebagai tempat pengkajian strategis pengembangan wawasan kebangsaan," katanya.Oleh sebab itu, langkah pertama yang akan dilakukannya adalah menerapkan konsep restrukturisasi agar Lemhanas lebih efisien dan efektif. Dalam waktu dekat pula ia akan melakukan kunjungan ke lembaga serupa di Amerika Serikat, Singapura, dan Australia.Ditanya apakah posisinya sebagai kader Golkar tidak akan mempengaruhi masukan lembaga ini ke Presiden, ia menyatakan: "Sampai saat ini saya merasa sebagai orang kampus. Jadi di mana saya berada, saya akan pertahankan kekritisan dan budaya akademik."Sementara itu Presiden Yudhoyono dalam pidato sambutannya berpesan kepada Muladi agar apa yang telah dicapai oleh Gubernur Lemhanas sebelumnya, Ermaya, dilanjutkan dan dikembangkan dengan lebih baik. "Kita ingin Indonesia memiliki lembaga pendidikan dan pengkajian yang strategis, yang tidak kalah dengan di luar negeri," kata Yudhoyono.Kepada Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional, Presiden meminta agar bekerja secara penuh selama 24 jam guna memantau perkembangan dari Aceh sampai Papua. "Dalam hal keamanan dalam arti yang luas," ujarnya. Dimas

Berita terkait

Gelar RUPSLB Hari Ini, Bos Garuda Pastikan Tak Ada Copot-Pasang Direksi dan Komisaris

27 Desember 2022

Gelar RUPSLB Hari Ini, Bos Garuda Pastikan Tak Ada Copot-Pasang Direksi dan Komisaris

Bos Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memastikan dalam RUPSLB pada hari ini tidak akan ada agenda pergantian direksi dan komisaris perseroan.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Tuhiyat yang Diangkat Heru Budi jadi Dirut Baru MRT Jakarta

26 Oktober 2022

Rekam Jejak Tuhiyat yang Diangkat Heru Budi jadi Dirut Baru MRT Jakarta

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengangkat Tuhiyat sebagai Dirut PT Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta. Seperti apa rekam jejak Tuhiyat?

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Winarto yang Ditunjuk jadi Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol

18 Agustus 2022

Rekam Jejak Winarto yang Ditunjuk jadi Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol

RUPST Pembangunan Jaya Ancol hari ini memutuskan merombak seluruh jajaran direksi perseroan. Bagaimana rekam jejak para direktur perseroan tersebut?

Baca Selengkapnya

Seluruh Direksi Pembangunan Jaya Ancol Diberhentikan, Tom Lembong: Penyegaran untuk Perbaikan

18 Agustus 2022

Seluruh Direksi Pembangunan Jaya Ancol Diberhentikan, Tom Lembong: Penyegaran untuk Perbaikan

RUPST PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang digelar hari ini memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat seluruh jajaran direksi BUMD tersebut.

Baca Selengkapnya

Eks Pejabat BI Ini Didapuk jadi Komisaris Utama OVO Gantikan Mirza Adityaswara

7 Agustus 2022

Eks Pejabat BI Ini Didapuk jadi Komisaris Utama OVO Gantikan Mirza Adityaswara

Eks pejabat Bank Indonesia (BI), Dyah NK Makhijani, didapuk menjadi komisaris utama PT Visionet International (Ovo).

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Tanggapi Pengunduran Diri TGB dari Wakil Komisaris BSI

7 Agustus 2022

Erick Thohir Tanggapi Pengunduran Diri TGB dari Wakil Komisaris BSI

Menteri Erick Thohir angkat bicara menanggapi Tuan Guru Bajang (TGB) yang mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wakil Komisaris Utama BSI.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Rombak Direksi dan Komisaris Kimia Farma, Ada Nama Wiku Adisasmito

12 Mei 2022

Erick Thohir Rombak Direksi dan Komisaris Kimia Farma, Ada Nama Wiku Adisasmito

Erick Thohir resmi merombak jajaran direksi dan komisaris PT Kimia Farma (Persero) Tbk. Terjadi pergantian nomenklatur dan perampingan jumlah direksi.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Budi Karya Rombak Pejabat Eselon I, IKN Disebut Kota 10 Menit

11 Mei 2022

Terkini Bisnis: Budi Karya Rombak Pejabat Eselon I, IKN Disebut Kota 10 Menit

Berita terkini bisnis hingga Rabu siang ini dimulai dari Menteri Budi Karya Sumadi yang melantik sejumlah pejabat eselon I di Kemenhub.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Lantik Sejumlah Pejabat Eselon I, Dirjen Perhubungan Udara Diganti

11 Mei 2022

Budi Karya Lantik Sejumlah Pejabat Eselon I, Dirjen Perhubungan Udara Diganti

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melantik tiga pejabat tinggi madya (Eselon I) di lingkungan Kementerian Perhubungan. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Abdee Slank Komisaris Telkom, Erick Thohir: Masak Musisi Tak Boleh Naik Kelas?

2 Juni 2021

Abdee Slank Komisaris Telkom, Erick Thohir: Masak Musisi Tak Boleh Naik Kelas?

Erick Thohir menanggapi adanya pro kontra soal penunjukan Abdee Slank menjadi komisaris independen Telkom.

Baca Selengkapnya