Jadi Kapolri, Begini Janji Badrodin Haiti

Reporter

Jumat, 17 April 2015 04:31 WIB

Calon Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Komjen Pol Badrodin Haiti memberi hormat dalam rapat Paripurna DPR RI Ke-25 Masa Persidangan III 2014-2015 di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Selatan, 16 April 2015. Rapat Paripurna DPR RI menyetujui Komjen Pol Badrodin Haiti sebagai Kepala Kepolisian RI setelah melalui proses uji kelayakan dan kepatutan. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO , Jakarta: Dewan Perwakilan Rakyat menetapkan Komisaris Jenderal Badrodin Haiti sebagai Kepala Kepolisian terpilih lewat rapat paripurna. Setelah terpilih, Badrodin mengatakan akan tetap memproses setiap kasus yang ditangani kepolisian, termasuk penyidikan kasus pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi nonaktif, Abraham Samad dan Bambang Widjojanto.

"Kasus itu tetap dilanjutkan karena sudah menjadi kesepakatan," kata Badrodin seusai rapat paripurna DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis, 16 April 2015.

Menurut Badrodin, penyidikan terhadap pimpinan KPK tersebut tak masuk dalam kategori kriminalisasi. "Sesuatu yang bukan kriminal lalu secara pidana itu kriminalisasi. Tapi kalau orang melakukan pidana ya harus diproses secara hukum. Tak ada yang kebal hukum," katanya.

Kriminalisasi terhadap pemimpin dan penyidik KPK muncul setelah penetapan Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus suap dan gratifikasi.

Tak berapa lama polisi menangkap dan menetapkan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto sebagai tersangka kasus dugaan pemberian keterangan palsu pada persidangan sengketa Pilkada 2010. Berikutnya, Ketua KPK Abraham Samad juga dijadikan tersangka. Ia dikenakan dalam dua perkara, yakni pembuatan dokumenn kependudukan palsu pada 2007 dan menyalah gunakan wewenang pimpinan bertemu dengan pihak beperkara pada awal 2014.

Sejumlah tokoh pendukung KPK turut menjadi sasaran kepolisian seperti Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, Yunus Husein, dan mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana. Denny ditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi dalam sistem pembayara paspor online ketika ia masih menjabat sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM.

Belakangan, Badan Reserse Kriminal berencana melakukan gelar perkara terhadap penyidik KPK yang menetapkan Budi Gunawan sebagai tersangka. Kepala Bareskrim Komisaris Jenderal Budi Waseso menilai penetapan tersangka Budi Gunawan cacat hukum setelah sidang praperadilan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan membatalkan status tersangkanya. "Nanti kita buka gelar perkara supaya tak ada rekayasa atau kriminalisasi," kata Budi Waseso di Kompleks Parlemen.

Badrodin ingin agar polisi bisa tetap menjalin hubungan baik dengan KPK. "Penegakan hukum kerjasama KPK, polisi, kejaksaan," kata dia.

PUTRI ADITYOWATI

Berita terkait

Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

23 November 2022

Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

Ismail Bolong, mantan anggota polisi Kepolisian Resor Samarinda mengaku acap menyetor miliaran uang kepada para jenderal di Jakarta.

Baca Selengkapnya

7 Mantan Kapolri Kunjungi Mabes Polri, Kompolnas: Bentuk Kecintaan Senior kepada Adiknya

28 Oktober 2022

7 Mantan Kapolri Kunjungi Mabes Polri, Kompolnas: Bentuk Kecintaan Senior kepada Adiknya

Kompolnas menyatakan kunjungan para mantan Kapolri ke Mabes Polri kemarin bagai air yang menyejukkan.

Baca Selengkapnya

7 Eks Kapolri Temui Jenderal Listyo Sigit, Siapa Saja? Ini Profil Mereka

28 Oktober 2022

7 Eks Kapolri Temui Jenderal Listyo Sigit, Siapa Saja? Ini Profil Mereka

Tujuh mantan Kapolri turun gunung sambangi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Kamis, 27 Oktober 2022. Siapa saja mereka? Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

23 Agustus 2022

Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

Bambang Wuryanto memastikan rapat Komisi III DPR dengan Kapolri, Rabu besok, berlangsung terbuka, bahas pembunuhan Brigadir J dan peran Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

9 Agustus 2022

Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

Peran Irjen Ferdy Sambo dalam kasus tewasnya Brigadir J diungkap oleh ajudannya Bharada E dalam Berita Acara Pemeriksaan

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

26 Maret 2022

Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

Pengawasan dan pemantauan dari kepolisian untuk memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa stok minyak goreng curah terjamin dan harga penjualannya sesuai HET.

Baca Selengkapnya

Kapolri Tinjau Stok Minyak Goreng Curah di Jawa Timur

26 Maret 2022

Kapolri Tinjau Stok Minyak Goreng Curah di Jawa Timur

Kapolri menegaskan kepada pihak distributor untuk segera mendistribusikan bahan pokok tersebut untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat.

Baca Selengkapnya

Waskita Karya Dapat Rp 824 M dari Jual Saham Tol Medan-Kualanamu, Untuk Apa?

25 April 2021

Waskita Karya Dapat Rp 824 M dari Jual Saham Tol Medan-Kualanamu, Untuk Apa?

PT Waskita Karya Tbk. (WSKT) meraup pendapatan Rp 824 miliar dari hasil penjualan sahamnya di entitas usaha.

Baca Selengkapnya

Simak Lagi, Ini 5 Profil Calon Kapolri yang Akan Dipilih Jokowi

11 Januari 2021

Simak Lagi, Ini 5 Profil Calon Kapolri yang Akan Dipilih Jokowi

Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah menerima lima nama calon Kepala Polri atau Kapolri dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas). Simak profilnya

Baca Selengkapnya

Soal 5 Calon Kapolri, Politikus Demokrat: Mereka Bintang 3, Sudah Lolos Ujian

9 Januari 2021

Soal 5 Calon Kapolri, Politikus Demokrat: Mereka Bintang 3, Sudah Lolos Ujian

Benny menyebut Presiden Jokowi memiliki hak eksklusif untuk memilih siapa dari lima nama calon Kapolri yang bakal diajukan kepada DPR

Baca Selengkapnya