Gajah Aceh Ditemukan Mati tanpa Gading dan Belalai  

Reporter

Rabu, 15 April 2015 15:07 WIB

Seorang aktivis melihat seekor Gajah Sumatera yang tewas tak bergading di perkebunan warga Desa Ranto Sabon, Aceh Jaya, (14/7). Gajah Sumatera jantan yang menjadi hewan langka ini mati dijerat oleh para pemburu gading gajah. (AP Photo/Heri Juanda)

TEMPO.CO, Banda Aceh - Seekor gajah mati ditemukan tanpa gading dan belalai di Desa Karang Hampa, Kecamatan Arongan Lambalek, Aceh Barat. Gajah tersebut mati diduga karena ditembak. Temuan ini didasarkan bekas lubang di bagian kepalanya.

Hal itu disampaikan oleh Genman Suhefti Hasibuan, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh. "Berdasarkan hasil penyelidikan sementara dari tim yang diturunkan ke sana," katanya pada Tempo, Rabu, 15 April 2015.

Menurut Genman, dari identifikasi bangkai gajah tersebut di lapangan, diperoleh data bahwa gajah jantan itu diperkirakan berumur lebih dari 20 tahun dengan berat sekitar 3 ton. Belalainya ditemukan terputus dan tidak ada lagi gading.

Tim identifikasi, kata Genman, juga menemukan sebuah lubang di kepala gajah yang tembus, tidak ditemukan peluru di tubuhnya. Begitu juga selongsong di sekitar lokasi. "Dugaan dibunuh dengan cara ditembak."

Diperkirakan lokasi penembakan dengan gajah tersebut rubuh dan mati berjarak sekitar 100 meter. "Artinya setelah ditembak, gajah itu masih mampu bergerak sekitar 100 meter," ujar Genman.

Lokasi temuan bangkai gajah itu dulunya wilayah perkebunan transmigrasi yang kemudian ditinggalkan semasa konflik Aceh. Jenis tanaman kebun di sana beragam, misalnya pohon pinang dan karet. Jaraknya dengan pemukiman penduduk sekitar satu kilometer.

Genman mengatakan pihaknya bersama aparat kepolisian setempat masih terus melakukan investigasi untuk mencari pelaku. "Tidak mudah memang karena tidak ada saksi," katanya.

Gajah mati itu ditemukan, Senin sore, 13 April 2015, oleh masyarakat dan Petugas Pengamanan Hutan Aceh Barat. Setelah menerima laporan tersebut, Genman menugaskan tim ke lokasi untuk penyelidikan dan otopsi. Tim terdiri atas dokter hewan, pawang gajah, dan polisi hutan.

Aktivis World Wildlife Fund (WWF) Aceh Chik Rini mengatakan setelah kejadian itu tercatat 35 ekor gajah ditemukan mati di Aceh sejak 2012. Sebagian besar gajah jantan yang ditemukan mati dengan kondisi tanpa gading.

Populasi gajah di Sumatera semakin menyusut dari tahun ke tahun. Sebanyak seratus ekor gajah mati dalam tiga tahun terakhir di Sumatera berkaitan dengan perburuan gading. Populasi gajah Sumatera di Aceh diperkirakan tinggal 600 ekor.

ADI WARSIDI

Berita terkait

Mengenal Dingiso, Kanguru Mirip Beruang yang Dianggap Sakral di Papua

17 Januari 2024

Mengenal Dingiso, Kanguru Mirip Beruang yang Dianggap Sakral di Papua

Di Papua ada kanguru yang bentuknya mirip beruang. Alih-alih suka melompat seperti kanguru darat, dingiso lebih banyak habiskan waktu di pohon.

Baca Selengkapnya

10 Fakta Kanguru Pohon, Satwa Langka dari Papua yang Tidak Suka Melompat

17 Januari 2024

10 Fakta Kanguru Pohon, Satwa Langka dari Papua yang Tidak Suka Melompat

Tidak semua kanguru suka melompat. Di Papua ada kanguru pandai memanjat yang hidup di pohon.

Baca Selengkapnya

Raline Shah Dituding Koleksi Satwa Langka, Disamakan dengan Karakter Petualangan Sherina 2

1 November 2023

Raline Shah Dituding Koleksi Satwa Langka, Disamakan dengan Karakter Petualangan Sherina 2

Raline Shah dan keluarganya diduga memburu serta memelihara satwa langka. Netizen ramai tunjukkan bukti jejak digital.

Baca Selengkapnya

Akibat Dua Singa Berkelahi, Taman Safari Indonesia Prigen Jadi Kondang

16 Februari 2023

Akibat Dua Singa Berkelahi, Taman Safari Indonesia Prigen Jadi Kondang

Dua ekor singa berkelahi hingga menabrak sebuah mobil Yaris merah di Taman Safari Indonesia Prigen, Jawa Timur menjadi sorotan belum lama ini.

Baca Selengkapnya

Anoa Telah Ditemukan Kembali di Hutan Sulawesi, Warga Diminta Menjaga

20 Januari 2023

Anoa Telah Ditemukan Kembali di Hutan Sulawesi, Warga Diminta Menjaga

Taman Hutan Raya Sinjai pastikan keberadaan anoa setelah menghilang 20 tahun lewat kamera intai. Perlu studi lanjutan untuk hitung populasi.

Baca Selengkapnya

Jurong Bird Park di Singapura Ditutup Setelah 52 Tahun Beroperasi, 3.500 Burung Langka Direlokasi

9 Januari 2023

Jurong Bird Park di Singapura Ditutup Setelah 52 Tahun Beroperasi, 3.500 Burung Langka Direlokasi

Jurong Bird Park yang dikelola Mandai Wildlife Reserve merupakan taman burung terbesar di Asia dan melindungi banyak satwa langka.

Baca Selengkapnya

BBKSDA Sita Sejumlah Satwa Langka dari Rumah Bupati Langkat

25 Januari 2022

BBKSDA Sita Sejumlah Satwa Langka dari Rumah Bupati Langkat

BBKSDA mendapatkan informasi kepemilikan satwa langka oleh Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana dari KPK usai mengeledah rumah yang bersangkutan

Baca Selengkapnya

KSDA Agam Terima Kura-kura Kaki Gajah Langka

1 September 2021

KSDA Agam Terima Kura-kura Kaki Gajah Langka

Resor KSDA Agam akan segera melepaskan kembali kura-kura kaki gajah langka itu ke habitatnya.

Baca Selengkapnya

Singa Jantan yang Viral di TikTok Diselamatkan Otoritas Kamboja

1 Juli 2021

Singa Jantan yang Viral di TikTok Diselamatkan Otoritas Kamboja

Petugas Kamboja menggerebek rumah di Phnom Penh untuk menyelamatkan seekor singa berusia 18 bulan yang telah dicabut taring dan cakarnya.

Baca Selengkapnya

Populasi Elang Jawa di Taman Burung TMII Bertambah, Satu Telur Menetas

12 Juni 2021

Populasi Elang Jawa di Taman Burung TMII Bertambah, Satu Telur Menetas

Setelah 7 Tahun, Taman Burung Taman Mini Indonesia Indah (TMII) akhirnya berhasil menetaskan telur elang Jawa.

Baca Selengkapnya